Mamuju (ANTARA Sulsel) - Gubernur Sulawesi Barat H Anwar Adnan Saleh mengaku terkejut setelah mendengar Asisten III Pemprov Sulbar Muhammad Abduh resmi ditahan oleh jajaran Kejaksaan Negeri Mamuju terkait kasus korupsi pengadaan ternak sapi di tahun 2014.

"Ini tentu mengejutkan kami," kata Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh di Mamuju, Rabu.

Anwar berharap agar terdakwa tabah dan tetap menjalani proses hukum yang berlaku sebab abdi negara yang baik maka harus taat terhadap hukum.

Ia berharap ada hal terbaik yang nanti dihasilkan dalam sidang dugaan korupsi yang menyeret mantan Kepala Dinas Peternakan dan Pertanian Sulawesi Barat itu.

"Saya belum bicara sama Abduh, tapi saya akan meminta supaya dia menjalankan proses hukum dengan baik. Kalau tidak terbukti, bisa bebas. Namun saya sebagai gubernur tidak boleh mengintervensi," ucap Anwar.

Anwar manambahkan, dirinya sudah mewanti-wanti anak buahnya agar melaksanakan tugas dengan tidak melabrak hukum yang ada di negara ini.

"Saya sangat terpukul itu dengan banyaknya staf yang terlibat kasus, seakan-akan saya tidak bisa membina. Padahal saya tekankan setiap hari supaya hati-hati. Saat dilantik saya ingatkan agar tidak melabrak aturan karena era sekarang beda dengan sebelumnya," kata Anwar.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024