Manado (ANTARA Sulsel) - Komisi pemilihan umum daerah (KPUD) Manado, Sulawesi Utara, menggencarkan sosialisasi Pilkada kepada seluruh pemilih pemula setempat.
"Kami terus melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah menengah atas sederajat, agar para pemilih pemula menggunakan haknya memilih wali kota dan wakilnya," kata Komisioner KPU Manado Amrain Razak di Manado, Senin.
Razak mengatakan sosialisasi kepada para pemilih pemula dilakukan bukan hanya untuk membuat mereka datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya, tetapi juga untuk memahami bagaimana pelaksanaan pesta demokrasi.
"Jadi kami memberikan pemahaman kepada mereka, apa saja hak dan kewajiban genersi muda, dalam hal ini pemilih pemula untuk membangun negara," katanya.
Dia mengatakan, sosialisasi dilakukan dengan mengunjungi sekolah-sekolah dan menyasar siswa yang baru berusia 17 tahun untuk mengenalkan dan memberikan pemahaman tentang pesta demokrasi.
Selain sekolah menengah atas, KPUD Manado juga mengunjungi berbagai perguruan tinggi, dan mengajak mahasiswa tingkat pertama atau semester awal untuk menyukseskan pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak pada 9 Desember 2015.
Razak mengatakan pihaknya berharap kiranya tingkat partisipasi masyarakat, khususnya pemilih pemula dalam pelaksanaan Pilkada di Manado, bisa lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.
Berdasarkan data yang dimiliki oleh KPU, dalam DPT hingga 17 November 2015, pemilih pemula yang terdaftar di Manado, sebanyak 7.039 orang dan tersebar di 11 kecamatan.
"Kami terus melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah menengah atas sederajat, agar para pemilih pemula menggunakan haknya memilih wali kota dan wakilnya," kata Komisioner KPU Manado Amrain Razak di Manado, Senin.
Razak mengatakan sosialisasi kepada para pemilih pemula dilakukan bukan hanya untuk membuat mereka datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya, tetapi juga untuk memahami bagaimana pelaksanaan pesta demokrasi.
"Jadi kami memberikan pemahaman kepada mereka, apa saja hak dan kewajiban genersi muda, dalam hal ini pemilih pemula untuk membangun negara," katanya.
Dia mengatakan, sosialisasi dilakukan dengan mengunjungi sekolah-sekolah dan menyasar siswa yang baru berusia 17 tahun untuk mengenalkan dan memberikan pemahaman tentang pesta demokrasi.
Selain sekolah menengah atas, KPUD Manado juga mengunjungi berbagai perguruan tinggi, dan mengajak mahasiswa tingkat pertama atau semester awal untuk menyukseskan pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak pada 9 Desember 2015.
Razak mengatakan pihaknya berharap kiranya tingkat partisipasi masyarakat, khususnya pemilih pemula dalam pelaksanaan Pilkada di Manado, bisa lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.
Berdasarkan data yang dimiliki oleh KPU, dalam DPT hingga 17 November 2015, pemilih pemula yang terdaftar di Manado, sebanyak 7.039 orang dan tersebar di 11 kecamatan.