Makassar (ANTARA Sulsel) - Calon Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Sulawesi Selatan diminta untuk fokus pada agenda utamanya yakni memenangkan pemilihan umum (Pemilu) 2019.

"Kita akan menggelar Musda untuk memilih Ketua DPD dan pastinya ketua yang baru nanti punya tugas dan tanggung jawab memenangkan Partai Demokrat di Pemilu 2019," ujar Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kota Makassar Adi Rasyid Ali di Makassar, Jumat.

Dia mengatakan, bahwa partainya tengah berkonsentrasi mempersiapkan kemenangan di Pemilihan Umum tahun 2019. Meskipun di tahun 2018 ada agenda politik lainnya yakni Pemilihan Gubernur.

"Pemilihan kepala daerah hanya sasaran antara. Sasarannya utamanya memenangkan pemilihan legislatif dan presiden pada tahun 2019," katanya.

Adi mengaku, target memenangkan pemilu sebagai target nasional yang dicanangkan Dewan Pimpinan Pusat. Apalagi hingga saat ini, Partai Demokrat masih mendapatkan kepercayaan masyarakat dengan tetap menjadi yang tertinggi.

"Sejauh ini kita mendapatkan kepercayaan publik. Terbukti pada survei internal di mana posisi Demokrat tertinggi dibandingkan partai lain," sebutnya.

Menurut diam Demokrat Sulsel harus dipimpin oleh figur dengan kemampuan yang kuat di bidang pemeliharaan struktur organisasi. Dia mengibaratkan partai sebagai kendaraan bermotor yang dikendarai oleh seorang ketua.

"Dia tahu, kapan seharusnya mengganti suku cadang yang tidak lagi berfungsi dengan baik. Perhatikan juga olinya," ucap dia.

Meski begitu, Adi menganggap pemilihan kepala daerah tidak boleh diabaikan. Pilkada disebut sebagai agenda politik yang menentukan langkah dan hasil parpol di Pemilu 2019. Walau bukan prioritas utama, pilkada seharusnya turut dimenangkan. Akumulasi kemenangan di daerah bisa berpengaruh pada peta kekuatan di Pemilu nanti.

Pada Musda Sulsel, sejumlah figur Demokrat digadang-gadang sebagai calon pimpinan periode mendatang. Ketua dan Sekretaris saat ini, Ni`matullah dan Syamsu Rizal kemugkinan akan bersaing, meski juga berpeluang kembali berpasangan.

Menurut Adi, siapa pun yang terpilih mesti bermodalkan kompetensi umum kepemimpinan. Yang paling utama, calon mesti berasal dari kalangan internal Demokrat.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024