Makassar (ANTARA Sulsel) - Tiga pemain yang berlaga di turnamen sepak bola Sulsel Super League (SSL) U-21 di Lapangan Karebosi Makassar, Sulawesi Selatan, masuk radar tim pemantau bakat yang ditugaskan khusus oleh manajemen PSM.
Salah satu anggota tim pemantau Budiardjo Thalib di Makassar, Minggu, mengatakan tiga pemain yang dinilai punya peluang untuk dipanggil seleksi itu memiliki posisi yang berbeda.
"Hasil pantauan kami selama tiga hari ini memang telah mendapatkan tiga pemain yang dinilai layak dipanggil untuk bisa bergabung dalam tim PSM U-21," jelasnya.
Untuk tiga pemain yang masih dirahasikan nama dan klubnya itu, kata dia, memang masih sebagai penilaian sementara. Artinya masih akan dilihat dalam beberapa pertandingan kedepan.
Maka dari itu, menurut dia, pihaknya meminta agar pemain yang bersangkutan tetap dirahasikan karena dikhawatirkan akan memberikan pengaruh negatif bagi pemain yang berlaga di turnamen yang digagas Forum Bersama (Forbes) wartawan olahraga Makassar bersama Bosowa Semen tersebut.
"Kami akan bekerja secara profesional karena ini juga berhubungan dengan PSM yang sejak awal ingin mendapatkan para pemain yang mampu mengangkat prestasi PSM di kompetisi nasional," katanya.
Anggota pemantau lainnya, Budiman Buswir, juga mengakui jika para pemain ini memiliki potensi yang cukup baik. Namun soal apakah ketiga pemain itu pada akhirnya bisa bergabung dengan PSM U-21 tentu masih akan dilihat dalam perkebangan kedepan.
"Masiah ada puluhan laga yang akan dilaksanakan kedepan. Artinya potensi mendapatkan pemain yang lebih banyak tentu masih terbuka lebar," ujarnya.
Tim pemantau PSM yang dilibatkan pada turnamen SSL U-21 ini berjumlah enam orang yakni Rohandi Yusuf (pemantau pemain penyerang), Budiman Buswir (penjaga gawang), Faisal Maricar (stopper), Herman Rante (bek kiri), Budiarjo Thalib (gelandang) dan Bahrum Khalik (Bek kanan) itu berkomitmen hanya mengakomodir pemain yang dinilai mampu mengangkat prestasi PSM kedepan.
Para tim pemantau ini memang diberikan tugas untuk melihat potensi setiap pemain berdasarkan posisi masin-masing. Pihaknya juga berharap bisa mendapatkan banyak pemain untuk direkomendasikan ke manajemen PSM untuk bergabung dalam tim.
"Jika bisa mendapatkan enam pemain di turnamen SSL U-21, saya kira sudah maksimal. Kami juga optimistis karena pemain yang tampil memang lebih banyak," kata Direktur Klub PSM Makassar, Sumirlan.
Salah satu anggota tim pemantau Budiardjo Thalib di Makassar, Minggu, mengatakan tiga pemain yang dinilai punya peluang untuk dipanggil seleksi itu memiliki posisi yang berbeda.
"Hasil pantauan kami selama tiga hari ini memang telah mendapatkan tiga pemain yang dinilai layak dipanggil untuk bisa bergabung dalam tim PSM U-21," jelasnya.
Untuk tiga pemain yang masih dirahasikan nama dan klubnya itu, kata dia, memang masih sebagai penilaian sementara. Artinya masih akan dilihat dalam beberapa pertandingan kedepan.
Maka dari itu, menurut dia, pihaknya meminta agar pemain yang bersangkutan tetap dirahasikan karena dikhawatirkan akan memberikan pengaruh negatif bagi pemain yang berlaga di turnamen yang digagas Forum Bersama (Forbes) wartawan olahraga Makassar bersama Bosowa Semen tersebut.
"Kami akan bekerja secara profesional karena ini juga berhubungan dengan PSM yang sejak awal ingin mendapatkan para pemain yang mampu mengangkat prestasi PSM di kompetisi nasional," katanya.
Anggota pemantau lainnya, Budiman Buswir, juga mengakui jika para pemain ini memiliki potensi yang cukup baik. Namun soal apakah ketiga pemain itu pada akhirnya bisa bergabung dengan PSM U-21 tentu masih akan dilihat dalam perkebangan kedepan.
"Masiah ada puluhan laga yang akan dilaksanakan kedepan. Artinya potensi mendapatkan pemain yang lebih banyak tentu masih terbuka lebar," ujarnya.
Tim pemantau PSM yang dilibatkan pada turnamen SSL U-21 ini berjumlah enam orang yakni Rohandi Yusuf (pemantau pemain penyerang), Budiman Buswir (penjaga gawang), Faisal Maricar (stopper), Herman Rante (bek kiri), Budiarjo Thalib (gelandang) dan Bahrum Khalik (Bek kanan) itu berkomitmen hanya mengakomodir pemain yang dinilai mampu mengangkat prestasi PSM kedepan.
Para tim pemantau ini memang diberikan tugas untuk melihat potensi setiap pemain berdasarkan posisi masin-masing. Pihaknya juga berharap bisa mendapatkan banyak pemain untuk direkomendasikan ke manajemen PSM untuk bergabung dalam tim.
"Jika bisa mendapatkan enam pemain di turnamen SSL U-21, saya kira sudah maksimal. Kami juga optimistis karena pemain yang tampil memang lebih banyak," kata Direktur Klub PSM Makassar, Sumirlan.