Mamuju (ANTARA Sulbar) - Sekretaris DPD I Partai Golkar Sulawesi Barat Hamzah Hapati Hasan menyatakan ada empat kader internal yang potensial dimajukan ke pencalonan gubernur dan wakil gubernur pada Februari 2017.

"Itu semua kader potensial. Kami akan mendorong kader untuk maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur, tapi kita juga membuka pendaftaran bagi siapa saja yang mau menggunakan Partai Golkar," kata Hamzah Hapati Hasan di Mamuju, Jumat.

Kader potensial dari partai berlambang beringin ini di adalah Enny Anggraeny Anwar (Anggota DPR RI dapil Sulbar), Andi Ibrahim Masdar (Bupati Polewali Mandar), Kalma Katta ( Bupati Majene) serta Muh Yaumil (Wakil Ketua DPRD Mamuju Utara).

Selain itu, menurut Hamzah, ada kader di luar Golkar yang memiliki hubungan erat dan historis yang juga potensial mendapat dukungan, yakni mantan Bupati Mamuju, Suhardi Duka (SDK), dan mantan Bupati Polewali Mandar Ali Baal Masdar (ABM).

"SDK merupakan mantan pengurus Golkar, dia pernah menduduki Bupati dan ketua DPRD Mamuju juga didukung oleh Golkar. Kemudian Ali Baal Masdar yang juga merupakan kader Kosgoro Golkar bisa menggunakan jasa Golkar di Pilgub," sebutnya.

Namun demikian, kata dia, yang dapat mengendarai Partai Golkar pada pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Sulawesi Barat mendatang adalah yang memiliki popularitas dan elektabilitas yang baik berdasarkan hasil survei.

"Tapi mengenai siapa yang akan mengendarai tentu kita akan lihat surveinya. Mana di antara figur ini yang elektabilitas dan popularitasnya bagus," terang Hamzah.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024