Mamuju (ANTARA Sulbar) - Gubernur Sulawesi Barat, menilai komposisi pengurus Dewan Pendidikan Sulbar ini yang paling paripurna bila dibandingkan kepengurusan sebelumnya.
"Saya melihat nama-nama yang terpilih dalam kepengurusan Dewan pendidikan Sulbar sangat luar biasa. Jujur saja, ini yang paling paripurna dari sebelumnya," kata gubernur dalam acara pengukuhan pengurus dewan pendidan di Mamuju, Selasa.
Pengurus paripurna ini pantas disematkan dengan diisi komposisi yang mewakili kalangan akademisi, birokrat dan termasuk dari media massa.
Karena itu kata Anwar, pengurus dewan pendidikan ini diharapkan bisa menjadi mitra strategis pemerintah provinsi dalam upaya perbaikan kualitas dan mutu pendidikan di provinsi ini.
"Sisa masa jabatan saya tinggal menghitung bulan. Saya menitipkan kepada pengurus dewan pendidikan untuk memberi sumbangsi positip untuk kemajuan pendidikan di Sulbar," titip Anwar.
Gubernur Sulbar selama dua periode ini menyatakan, selama menahkodai provinsi Sulbar maka ia lebih banyak fokus terhadap perbaikan infrastruktur.
"Bukan berarti saya tidak berpihak pada perbaikan sektor pendidikan. Namun, selama ini saya harus bergerak dari titik nol untuk membangun provinsi hasil pemekaran Sulsel ini," jelasnya.
Dengan begitu kata dia, maka titik fokus pada awal pemerintahannya hingga memasuki periode kedua tetap memperhatikan sektor infrastruktur dan sektor lainnya, termasuk sektor pendidikan.
"Suatu kesyukuran karena perjuangan menghadirkan Perguruan Tinggi Negeri Unsulbar telah berhasil. Ini merupakan kerja keras kita untuk menghadirkan PTN pertama di provinsi ini," ujar Anwar.
Adapun struktur Pengurus Dewan Pendidikan Sulbar 2016-2021 adalah Ketua H Ansar Hasanuddin, Wakil Ketua H Amran HB dan Sekretaris Rusman.
"Saya melihat nama-nama yang terpilih dalam kepengurusan Dewan pendidikan Sulbar sangat luar biasa. Jujur saja, ini yang paling paripurna dari sebelumnya," kata gubernur dalam acara pengukuhan pengurus dewan pendidan di Mamuju, Selasa.
Pengurus paripurna ini pantas disematkan dengan diisi komposisi yang mewakili kalangan akademisi, birokrat dan termasuk dari media massa.
Karena itu kata Anwar, pengurus dewan pendidikan ini diharapkan bisa menjadi mitra strategis pemerintah provinsi dalam upaya perbaikan kualitas dan mutu pendidikan di provinsi ini.
"Sisa masa jabatan saya tinggal menghitung bulan. Saya menitipkan kepada pengurus dewan pendidikan untuk memberi sumbangsi positip untuk kemajuan pendidikan di Sulbar," titip Anwar.
Gubernur Sulbar selama dua periode ini menyatakan, selama menahkodai provinsi Sulbar maka ia lebih banyak fokus terhadap perbaikan infrastruktur.
"Bukan berarti saya tidak berpihak pada perbaikan sektor pendidikan. Namun, selama ini saya harus bergerak dari titik nol untuk membangun provinsi hasil pemekaran Sulsel ini," jelasnya.
Dengan begitu kata dia, maka titik fokus pada awal pemerintahannya hingga memasuki periode kedua tetap memperhatikan sektor infrastruktur dan sektor lainnya, termasuk sektor pendidikan.
"Suatu kesyukuran karena perjuangan menghadirkan Perguruan Tinggi Negeri Unsulbar telah berhasil. Ini merupakan kerja keras kita untuk menghadirkan PTN pertama di provinsi ini," ujar Anwar.
Adapun struktur Pengurus Dewan Pendidikan Sulbar 2016-2021 adalah Ketua H Ansar Hasanuddin, Wakil Ketua H Amran HB dan Sekretaris Rusman.