Makassar (ANTARA Sulsel) - PT Persaudaraan Sepak Bola Makassar (PT PSM) yang menaungi PSM Makassar dan Kapolda Sulawesi Selatan tengah sepakat untuk menjalin kerja sama dalam pembinaan dan pengembangan pemain muda yang ada di provinsi tersebut.
Media Officer PSM, Ramli Manong di Makassar, Jumat, mengatakan pihaknya memang telah bertemu secara langsung dengan Kapolda Sulsel, Irjen Anton Charlyan terkait rencana manajemen untuk melahirkan banyak pemain muda dari Sulawesi Selatan.
"Kerjasama kita ini ingin melakukan pembinaan pemain usia dini, jadi kita lakukan silaturahmi ke Kapolda," jelasnnya.
Dengan kerjasama ini maka PT PSM telah menjalin kerjasama dengan dua institusi sekaligus. Sebelumnya, Manajemen PSM juga telah sepakat untuk menjalin kerjasama dengan Kodam VII/Wirabuana dengan tujuan serupa yakni mencari bibit atlet potensial di wilayah Sulsel.
Khusus untuk kerjasama dengan Kapolda Sulsel, kata dia, kedua pihka sepakat dan berencana menggelar turnamen dalam rangka Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2016.
"Semenjak PSM dipegang Munafri Arifuddin (CEO PSM), manajemen memang gencar melakukan pembinaan usia dini di Sulawesi Selatan. Sebab, ia menginginkan banyak pemain muda berbakat yang bermunculan," katanya.
Lebih jauh, PSM Makassar saat ini kemali fokus untuk menghadapi pertandingan lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) dengan menghadapi Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, 31 Juli 2016.
Untuk laga tersebut, tim pelatih memboyong sebanyak 18 pemain yang diharapkan bisa mengeluarkan kemampuan sekaligus merebut hasil maksimal dalam laga tandangnya di Kalimantan Timur tersebut.
Adapun 18 pemain itu yakni David Aryanto, Syaiful (kiper), Hendra Wijaya, Ardan Aras, Achamd Sumardi, Jajang Maulana, Valentino Tealabuan, Wasyiat yang berposisi sebagai pemain belakang.
Selanjutnya Syamsul Chaeruddin, Rasyid Bakrie, Rizky Pellu, Ridwan, Basri Lohy, Maldini Pali (tengah) serta Muchlis Hadi, Ferdinand Sinaga, M Rahmat dan Andri yang merupakan pemain muda potensial PSM.
Media Officer PSM, Ramli Manong di Makassar, Jumat, mengatakan pihaknya memang telah bertemu secara langsung dengan Kapolda Sulsel, Irjen Anton Charlyan terkait rencana manajemen untuk melahirkan banyak pemain muda dari Sulawesi Selatan.
"Kerjasama kita ini ingin melakukan pembinaan pemain usia dini, jadi kita lakukan silaturahmi ke Kapolda," jelasnnya.
Dengan kerjasama ini maka PT PSM telah menjalin kerjasama dengan dua institusi sekaligus. Sebelumnya, Manajemen PSM juga telah sepakat untuk menjalin kerjasama dengan Kodam VII/Wirabuana dengan tujuan serupa yakni mencari bibit atlet potensial di wilayah Sulsel.
Khusus untuk kerjasama dengan Kapolda Sulsel, kata dia, kedua pihka sepakat dan berencana menggelar turnamen dalam rangka Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2016.
"Semenjak PSM dipegang Munafri Arifuddin (CEO PSM), manajemen memang gencar melakukan pembinaan usia dini di Sulawesi Selatan. Sebab, ia menginginkan banyak pemain muda berbakat yang bermunculan," katanya.
Lebih jauh, PSM Makassar saat ini kemali fokus untuk menghadapi pertandingan lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) dengan menghadapi Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, 31 Juli 2016.
Untuk laga tersebut, tim pelatih memboyong sebanyak 18 pemain yang diharapkan bisa mengeluarkan kemampuan sekaligus merebut hasil maksimal dalam laga tandangnya di Kalimantan Timur tersebut.
Adapun 18 pemain itu yakni David Aryanto, Syaiful (kiper), Hendra Wijaya, Ardan Aras, Achamd Sumardi, Jajang Maulana, Valentino Tealabuan, Wasyiat yang berposisi sebagai pemain belakang.
Selanjutnya Syamsul Chaeruddin, Rasyid Bakrie, Rizky Pellu, Ridwan, Basri Lohy, Maldini Pali (tengah) serta Muchlis Hadi, Ferdinand Sinaga, M Rahmat dan Andri yang merupakan pemain muda potensial PSM.