Makassar (ANTARA Sulsel) - Penyerang asal Papua Titus Bonai mampu menujukkan ketajamannya dengan menyumbangkan dua gol bagi PSM Makassar saat menghadapi PON Sulsel pada laga uji coba di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa.

Dua gol Titus Bonai melengkapi kemenangan 3-0 tim Juku Eja atas wakil Sulsel yang akan tampil di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat, September 2016 tersebut.

"Dua gol dari Tibo juga merupakan assit dari pemain asing kita. Untuk satu gol lainnya dari Wiljan Pluim kita harapkan semakin mempertajam lini depan saat putaran kedua TSC 2016," kata Pelatih Kepala PSM, Robert Rene Alberts usai pertandingan.

Pelatih asal Belanda itu menjelaskan, kerjasama antara pemain lama dan beberapa pemain asing yang baru akan bergabung di putaran kedua TSC 2016 memang sudah makin solid.

Dirinya juga berharap lini depan tim Juku Eja semakin tajam di putaran kedua sekaligus mengangkat posisi tim kebanggaan masyarakat Makasar dan Sulawesi Selatan itu di klasemen akhir.

"Untuk penampilan pemain di babak pertama memang tidak sesuai harapan. Namun kita bisa tampil lebih baik di babak ekdua dan memenangkan uji coba," ujarnya.

Asisten Pelatih PSM, Budiarjo Thalib mengatakan timnya memang memprogramkan uji coba pada setiap pekan untuk bisa memaksimalkan skema dan strategi setiap pemain.

"Ada sejumlah pemain baik asing dan lokal yang baru bisa bergabung di putaran kedua. Makanya kita terus menyolidkan tim agar saat tidak masalah lagi saat diturunkan," katanya.

Sementara itu, Direktur Klub PSM Makassar Sumirlan mengaku pihaknya hasrus pasrah jika tidak bisa menggunakan jasa Robert Alberts dalam dua laga sisas setelah mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator Kompetisi

Komdis TSC memutuskan, melarang pelatih asal Belanda itu untuk mendampingi tim dua pertandingan yakni pada pekan ke-16 dan ke-17.

Sanksi ini tertuang dalam surat yang diterima manajen PSM Makassar dengan nomor surat KD93-10082016. Fakta dan pertimbangan hukum isi surat menjelaskan, sanksi ini turun terkait ucapan Robert yang dinilai mengandung kebencian dan provokasi melalui media.

PT GTS merujuk pada pasal 51 ayat (2), pasal 52, pasal 114? dan pasal 129 ayat (2) kode disiplin ISC, inilah dasar sehingga sanksi dijatuhkan kepada Robert Rene Alberts.

Sebelumnya, Robert saat PSM kalah 4-1 atas tuan rumah Madura United, 3 Juli 2016 sempat mengeluarkan komentar yang menyebut jika ada mafia yang mengatur pertandingan yang menyebabkan PSM kalah.

Pewarta : Abd Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024