Makassar (ANTARA Sulsel) - Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar (FBS UNM) menggelar Pekan Sastra yang dipusatkan diL apangan Basket FBS UNM Makassar, Sulawesi Selatan, 21-24 September 2016.
Panitia penyelenggara Pekan Sastra UNM 2016, Ryzkiah Ridhayanti di Makassar, Rabu, mengataan kegiatan ini merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk menambah wawasan dan pengetahuan terhadap perkembangan sastra belakangan ini.
"Kegiatan ini tentu dharapkan semakin memotivasi mahasiswa dalam mengembangkan kesusastraan di Sulawesi Selatan kedepan," jelasnya.
Ia menjelaskan, dasar atas terselenggaranya Pekan Sastra ini karena sastra Indonesia yang belakangan ini memang telah mengalami banyak perkembangan, khususnya dalam hal kebebasan.
Dalam Pekan Sastra 2016 ini dilaksanakn berbagai acara menarik diantaranya opening act yang akan menampilkan perkusi musik sampah yang dibawakan oleh mahasiswa Sastra Indonesia angkatan 2012.
Presiden BEM Fakultas Bahasa dan Sastra UNM, Salman Azis berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan kegiatan ini sebagai bagian memupuk dan menjalin silaturahmi dan mengembangkan kualitas wawasan pengetahuan tentang sastra yang memang terus berkembang kedepan.
Dirinya juga mengaku jika kegiatan ini begitu penting karena momentum yang langkah dan jarang didapatkan atau diajarkan dalam proses perkuliahan.
"Untuk itu dengan pelaksanaan pekan sastra ini sudah sepatutnya saling berlomba untuk bisa belajar dan aktif didalamnya. Jadi intinya manfaatkan dengan baik momentum saat ini,"ujarnya.
Selain itu, dirinya juga mengharapkan seluruh pengurus Lembaga Kemahasiswaan tetap mengawal permasalahan di jurusan dan fakultas masing-masing.
"Kita minta jangan terlalu terpaku dengan kegiatan event organiser namun harus tetap fokus dalam mengawal permasalahan yang ada di jurusan maupun fakultas masing-masing," ujarnya.
Panitia penyelenggara Pekan Sastra UNM 2016, Ryzkiah Ridhayanti di Makassar, Rabu, mengataan kegiatan ini merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk menambah wawasan dan pengetahuan terhadap perkembangan sastra belakangan ini.
"Kegiatan ini tentu dharapkan semakin memotivasi mahasiswa dalam mengembangkan kesusastraan di Sulawesi Selatan kedepan," jelasnya.
Ia menjelaskan, dasar atas terselenggaranya Pekan Sastra ini karena sastra Indonesia yang belakangan ini memang telah mengalami banyak perkembangan, khususnya dalam hal kebebasan.
Dalam Pekan Sastra 2016 ini dilaksanakn berbagai acara menarik diantaranya opening act yang akan menampilkan perkusi musik sampah yang dibawakan oleh mahasiswa Sastra Indonesia angkatan 2012.
Presiden BEM Fakultas Bahasa dan Sastra UNM, Salman Azis berharap para mahasiswa dapat memanfaatkan kegiatan ini sebagai bagian memupuk dan menjalin silaturahmi dan mengembangkan kualitas wawasan pengetahuan tentang sastra yang memang terus berkembang kedepan.
Dirinya juga mengaku jika kegiatan ini begitu penting karena momentum yang langkah dan jarang didapatkan atau diajarkan dalam proses perkuliahan.
"Untuk itu dengan pelaksanaan pekan sastra ini sudah sepatutnya saling berlomba untuk bisa belajar dan aktif didalamnya. Jadi intinya manfaatkan dengan baik momentum saat ini,"ujarnya.
Selain itu, dirinya juga mengharapkan seluruh pengurus Lembaga Kemahasiswaan tetap mengawal permasalahan di jurusan dan fakultas masing-masing.
"Kita minta jangan terlalu terpaku dengan kegiatan event organiser namun harus tetap fokus dalam mengawal permasalahan yang ada di jurusan maupun fakultas masing-masing," ujarnya.