Makassar (ANTARA Sulsel) - Sedikitnya seribu karyawan Kalla Group yang terpilih mendapatkan jatah atau tiket nonton bareng dalam pemutaran perdana film "Athirah" di Studio XXI Cinema Mall Ratu Indah (MaRI) Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis.
Creative Desain and Communication MaRI, Jessy Rezky di Makassar, mengatakan seluruh karyawan memang mendapatkan bentuk apresiasi dengan mengajaknya nonton bareng pada acara pemutaran perdana film tersebut.
"Yang pasti seluruh karyawan (Kalla Group) mendapatkan compliment. Sesuai jadwal, para karyawan memang mendapatkan jatah nobar setelah special screening, Rabu malam," ujarnya.
Ia menjelaskan, pemuataran film perdana yang menceritakan sosok ibu dari Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) itu juga bukan hanya dari Group Kalla.
Namun juga ada dari karyawan Bosowa Corporation yang juga memberikan jatah nonton bareng bagi karyawan juga pada hari ini.
Sebelumnya, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dijadwalkan menghadiri acara penayangan khusus film "Athirah" yang digelar di XXI Cinema Mal Ratu Indah (MaRI) Makassar, Sulawesi Selatan, 28 September 2016.
Namun karena kesibukannya sebagai Wakil Presiden sehingga rencana itu batal terlaksana.
Film garapan Riri Riza, kata dia, memang sengaja ditayangkan secara khusus dan spesial untuk pertama kalinya di Makassar.
Penayangan film ini dalam rangka penyambutan dirilisnya film nasional dengan warna budaya Bugis Makassar tersebut.
"Berdasarkan informasi dari kru film "Athirah" jika penayangan ini akan digunakan untuk pemeliharaan Rumah Budaya Rumata` dan pengelolaan sarana pemutaran film komunitas di Rumata` Artspace Makassar," jelasnya.
Untuk menonton film yag bercerita tentang semangat dan keindahan perjuangan perempuan Bugis Makassar itu, pihak penyelenggara telah menetapkan biaya masuk yakni Rp250.000 bagi penonton yang ingin mendonasikannya untuk pemeliharaan Rumah Budaya Rumata`.
"Seluruh hasil dari penjualan tiket akan disumbangkan untuk pemeliharaan Rumah Budaya Rumata` Makassar,"sebutnya.
Creative Desain and Communication MaRI, Jessy Rezky di Makassar, mengatakan seluruh karyawan memang mendapatkan bentuk apresiasi dengan mengajaknya nonton bareng pada acara pemutaran perdana film tersebut.
"Yang pasti seluruh karyawan (Kalla Group) mendapatkan compliment. Sesuai jadwal, para karyawan memang mendapatkan jatah nobar setelah special screening, Rabu malam," ujarnya.
Ia menjelaskan, pemuataran film perdana yang menceritakan sosok ibu dari Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) itu juga bukan hanya dari Group Kalla.
Namun juga ada dari karyawan Bosowa Corporation yang juga memberikan jatah nonton bareng bagi karyawan juga pada hari ini.
Sebelumnya, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla dijadwalkan menghadiri acara penayangan khusus film "Athirah" yang digelar di XXI Cinema Mal Ratu Indah (MaRI) Makassar, Sulawesi Selatan, 28 September 2016.
Namun karena kesibukannya sebagai Wakil Presiden sehingga rencana itu batal terlaksana.
Film garapan Riri Riza, kata dia, memang sengaja ditayangkan secara khusus dan spesial untuk pertama kalinya di Makassar.
Penayangan film ini dalam rangka penyambutan dirilisnya film nasional dengan warna budaya Bugis Makassar tersebut.
"Berdasarkan informasi dari kru film "Athirah" jika penayangan ini akan digunakan untuk pemeliharaan Rumah Budaya Rumata` dan pengelolaan sarana pemutaran film komunitas di Rumata` Artspace Makassar," jelasnya.
Untuk menonton film yag bercerita tentang semangat dan keindahan perjuangan perempuan Bugis Makassar itu, pihak penyelenggara telah menetapkan biaya masuk yakni Rp250.000 bagi penonton yang ingin mendonasikannya untuk pemeliharaan Rumah Budaya Rumata`.
"Seluruh hasil dari penjualan tiket akan disumbangkan untuk pemeliharaan Rumah Budaya Rumata` Makassar,"sebutnya.