Mamuju (ANTARA Sulbar) - Tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat 2017-2022 mengambil nomor urut peserta pemilihan kepala daerah (pilkada) gubernur 15 Februari tahun 2017.

Pengambilan nomor urut berlangsung dalam rapat pleno terbuka Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Barat yang digelar di Mamuju, Selasa.

Rapat pleno terbuka dipimpin Ketua KPU Sulbar Usman Suhuria bersama empat komisioner penyelenggara pemilu tersebut. Rapat pleno dihadiri tiga pasangan calon peserta pemilihan gubernur dan wakil gubernur beserta tim suksesnya.

Rapat pleno pengundian nomor urut ini dihadiri Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh, Kapolda Sulbar Brigjen Lukman Wahyu, Danrem Taroada Tarogau, pimpinan Bawaslu Sulbar dan sejumlah undangan lainnya.

Hasil pengundian pengambilan nomor urut ini akhirnya terungkap setelah para calon gubernur mengambil bola yang didalamnya terdapat nomor urut.

Hasilnya, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Suhardi Duka-Kalma Katta yang didukung Partai Demokrat, Hanura dan PKS menndapatkan nomor urut 1. Kemudian pasangan Salim S Mengga-Hasanuddin Masud yang didukung Golkar mendapatkan nomor urut 2.

Sementara pasangan calon Muhammad Ali Baal Masdar-Enny Anggraeni Anwar yang didukung Gerindra, PDIP, Nasdem, PAN, PPP, PKB, PKPI dan Perindo mendapatkan nomor urut 3.

Usman Suhuria mengatakan, penetapan hasil pengundian nomor urut ini akan disampaikan ke KPU RI di Jakarta dan masing-masing pasangan calon.

"Tiga pasangan calon ini sebelumnya ditetapkan sebagai peserta pilkada. Setelah pencabutan nomor urut ini, pasangan calon akan menyampaikan visi misinya. Ini pun segera dimulainya masa kampanye," kata Usman.

Diakhir rapat pleno, tiga pasangan calon diberikan kesempatan untuk memberikan sambutan singkat setelah proses pencabutan nomor urut tersebut.

Para pendukung dari masing-masing pasangan menyambut antusias atas nomor urut yang didapatkan oleh masing-masing pasangan calon.

Pewarta : Aco Ahmad
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024