Mamuju Utara (ANTARA Sulbar) - Petani di Kecamatan Sarjo, Kabupaten Mamuju Utara, Provinsi Sulawesi Barat memerlukan bantuan sarana produksi pertanian untuk mengembangkan tanaman cabai.

"Petani sangat antusias ingin mengembangkan cabai sebagai komoditas andalan petani, namun sarana dan prasarana yang dimiliki tidak memadai," kata Ketua Jaringan Tani Mamuju Utara Amiruddin, di Mamuju Utara, Kamis.

Ia mengatakan, tanaman cabai di Mamuju Utara menjanjikan dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan petani setempat, mengingat harganya mencapai Rp23 ribu per kilogram.

Namun, kata dia, bantuan pemerintah belum dirasakan petani selama ini, sehingga menjadi kendala mengembangkan tanaman cabai.

"Kalau musim hujan seperti sekarang ini petani khawatir rugi karena tanamannya akan rusak," katanya pula.

Karena itu, kata dia lagi, seharusnya pemerintah membantu petani memberikan sarana produksi pertanian yang diperlukan untuk mengembangkan tanaman cabai, agar berperan meningkatkan ekonomi daerah.

Ia menyebutkan, petani setempat memerlukan bantuan traktor tangan, mulsa penahan hama dan penyakit dan sebagai pembungkus bedeng menghadapi musim hujan maupun kemarau, kemudian alat pemotong rumput dan bibit yang berkualitas.

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024