Makassar (ANTARA Sulsel) - Sebanyak 1.300 mahasiswa Unversitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) yang menjadi peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 53 akan disebar di lima kabupaten di Sulawesi Selatan untuk mengabdikan ilmunya di tengah tengah masyarakat.
Sekretaris Pelaksana KKN UIN Alauddin, Muhammad Suhufi di Makassar, Sabtu, menyatakan peserta KKN angkatan 53 akan ditempatkan di lima kabupaten yakni Gowa, Takalar, Jeneponto, Pinrang, dan Sidenreng Rappang (Sidrap).
"Mahasiswa yang telah mendaftarkan diri dan dinyatakan lulus untuk mengikuti KKN bakal mengikuti pembekalan selama tiga hari dimulai tanggal 23 hingga 25 Desember 2016," katanya.
Menurut rencana, kata dia, peserta KKN Angkatan 53 ini akan dilepas oleh Bupati Gowa dan Walikota Makassar.
Namun soal kapan kepastian waktu pelepasan dan pemberangkatan, Suhufi belum bisa memastikan secara resmi dikarenakan hal itu terkait dengan kesiapan Bupati Gowa dan Walikota Makassar.
"Masih menunggu kepastian waktu dari Pemerintah Kabupaten Gowa dan Walikota Makassar untuk melepas peserta KKN," jelasnya.
Sebelumnya, mahasiswa PWK Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) menjadi salah satu wakil dari regional Sulawesi yang meramaikan ajang nasional Universitas Indonesia Youth Environmental Action (UI YEA) di Depok, 24-27 November 2016.
Ketua Jurusan PWK UINAM, Dr Muhammad Anshar menjelaskan PWK UINAM merupakan salah satu pemenang dari wilayah timur Indonesia (regional Sulawesi) bersama dengan perwakilan dari Universitas Hasanuddin, Universitas Haluoleo dan Universitas Negeri Gorontalo.
Planologi atau Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) UINAM sebelumnya mengangkat judul "Mendorong Program STBM yang Lebih Implementatif di Desa Balang Baru Kabupaten Jeneponto".
Kemudian berhasil menjadi 50 selected papers dari berbagai kampus terbaik se Indonesia. Selanjutnya diundang untuk eskpos essay di Universitas Indonesia.
Delegasi lainnya berasal dari Institut Pertanian Bogor, Universitas Brawijaya, Universitas Gadjah Mada, Universitas Sumatera Utara, Institut Teknologi Sepuluh November dan universitas terbaik lainnya se Indonesia.
Sekretaris Pelaksana KKN UIN Alauddin, Muhammad Suhufi di Makassar, Sabtu, menyatakan peserta KKN angkatan 53 akan ditempatkan di lima kabupaten yakni Gowa, Takalar, Jeneponto, Pinrang, dan Sidenreng Rappang (Sidrap).
"Mahasiswa yang telah mendaftarkan diri dan dinyatakan lulus untuk mengikuti KKN bakal mengikuti pembekalan selama tiga hari dimulai tanggal 23 hingga 25 Desember 2016," katanya.
Menurut rencana, kata dia, peserta KKN Angkatan 53 ini akan dilepas oleh Bupati Gowa dan Walikota Makassar.
Namun soal kapan kepastian waktu pelepasan dan pemberangkatan, Suhufi belum bisa memastikan secara resmi dikarenakan hal itu terkait dengan kesiapan Bupati Gowa dan Walikota Makassar.
"Masih menunggu kepastian waktu dari Pemerintah Kabupaten Gowa dan Walikota Makassar untuk melepas peserta KKN," jelasnya.
Sebelumnya, mahasiswa PWK Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) menjadi salah satu wakil dari regional Sulawesi yang meramaikan ajang nasional Universitas Indonesia Youth Environmental Action (UI YEA) di Depok, 24-27 November 2016.
Ketua Jurusan PWK UINAM, Dr Muhammad Anshar menjelaskan PWK UINAM merupakan salah satu pemenang dari wilayah timur Indonesia (regional Sulawesi) bersama dengan perwakilan dari Universitas Hasanuddin, Universitas Haluoleo dan Universitas Negeri Gorontalo.
Planologi atau Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) UINAM sebelumnya mengangkat judul "Mendorong Program STBM yang Lebih Implementatif di Desa Balang Baru Kabupaten Jeneponto".
Kemudian berhasil menjadi 50 selected papers dari berbagai kampus terbaik se Indonesia. Selanjutnya diundang untuk eskpos essay di Universitas Indonesia.
Delegasi lainnya berasal dari Institut Pertanian Bogor, Universitas Brawijaya, Universitas Gadjah Mada, Universitas Sumatera Utara, Institut Teknologi Sepuluh November dan universitas terbaik lainnya se Indonesia.