Mamuju (ANTARA Sulbar) - Program pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sulawesi Barat Suhardi Duka dan Kalma Katta (SDK-Kalma) memotivasi pendukung MLM
MLMnya untuk berjuang memenangkan Pilkada Sulbar yang akan digelar 15 Februari 2017.
"Kami sebagai pendukung pasangan SDK-Kalma merasa termotivasi setelah akademisi dari Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar Provinsi Sulawesi Selatan memberikan apresiasi positif terhadap program yang akan dicanangkan SDK-Kalma ketika terpilih di Pilkada Sulbar" kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Kabupaten Mamuju Suraidah Suhardi yang juga menjabat Ketua DPRD Kabupaten Mamuju, Kamis.
Ia mengatakan, sejumlah akademisi dalam dialog yang digelar di Makassar mengapresiasi program yang akan dicanangkan SDK Kalma, mereka diantaranya pakar politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Hasanuddin Makassar, Adi Suryadi Culla, serta dosen Fisip Universitas Muhammadiyah Makassar, Arief Wicaksono yang juga dekan Fisipol Universitas Bosowa Makassar.
Menurut dia, program SDK Kalma telah dinilai hal yang realistis dan benar-benar menyentuh permasalahan yang dihadapi masyarakat Sulbar dan program SDK-Kalma juga dinilai cukup ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Para akademisi itu jelas mempertaruhkan disiplin keilmuannya dalam memberikan penilaiannya terhadap program dan visi misi SDK-Kalma, ini bukti bahwa program SDK-Kalma semua cukup realisitis dan dapat dipertanggungjawabkan, dan itu menjadi semangat pula bagi kami memenangkan SDK-Kalma di Pilkada Sulbar," katanya.
Ia menyampaikan sejumlah visi dan program besar menjadi komitmen SDK-Kalma ketika terpilih diantaranya membangun infrstruktur dengan melakukan pemerataan anggaran pembangunan infrastruktur sekitar Rp100 miliar per tahun untuk setiap kabupaten.
Kemudian penggratisan seragam sekolah untuk usia anak didik SMA/sederajat, pemenuhan jaminan kesehatan dengan membagikan kartu BPJS ke seluruh masyarakat, serta peningkatan kualitas SDM dengan program beasiswa bagi anak didik yang melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi.
MLMnya untuk berjuang memenangkan Pilkada Sulbar yang akan digelar 15 Februari 2017.
"Kami sebagai pendukung pasangan SDK-Kalma merasa termotivasi setelah akademisi dari Universitas Hasanuddin (UNHAS) Makassar Provinsi Sulawesi Selatan memberikan apresiasi positif terhadap program yang akan dicanangkan SDK-Kalma ketika terpilih di Pilkada Sulbar" kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Kabupaten Mamuju Suraidah Suhardi yang juga menjabat Ketua DPRD Kabupaten Mamuju, Kamis.
Ia mengatakan, sejumlah akademisi dalam dialog yang digelar di Makassar mengapresiasi program yang akan dicanangkan SDK Kalma, mereka diantaranya pakar politik dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Hasanuddin Makassar, Adi Suryadi Culla, serta dosen Fisip Universitas Muhammadiyah Makassar, Arief Wicaksono yang juga dekan Fisipol Universitas Bosowa Makassar.
Menurut dia, program SDK Kalma telah dinilai hal yang realistis dan benar-benar menyentuh permasalahan yang dihadapi masyarakat Sulbar dan program SDK-Kalma juga dinilai cukup ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan.
"Para akademisi itu jelas mempertaruhkan disiplin keilmuannya dalam memberikan penilaiannya terhadap program dan visi misi SDK-Kalma, ini bukti bahwa program SDK-Kalma semua cukup realisitis dan dapat dipertanggungjawabkan, dan itu menjadi semangat pula bagi kami memenangkan SDK-Kalma di Pilkada Sulbar," katanya.
Ia menyampaikan sejumlah visi dan program besar menjadi komitmen SDK-Kalma ketika terpilih diantaranya membangun infrstruktur dengan melakukan pemerataan anggaran pembangunan infrastruktur sekitar Rp100 miliar per tahun untuk setiap kabupaten.
Kemudian penggratisan seragam sekolah untuk usia anak didik SMA/sederajat, pemenuhan jaminan kesehatan dengan membagikan kartu BPJS ke seluruh masyarakat, serta peningkatan kualitas SDM dengan program beasiswa bagi anak didik yang melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi.