Makassar (Antara Sulsel) - Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal VI) menggelar rapat koordinasi operasi (Rakorops) peningkatan kekuatan dan kemampuan TNI dalam pencapaian tugas.

"Pertama-tama, saya ucapkan selamat datang di Mako Lantamal VI Makassar semua peserta rakorops semoga rapat koordinasi ini mampu memberikan dampak positif yang lebih baik lagi dalam menjalankan tugas-tugas kita," ujar Laksamana Pertama TNI Yusup di Makassar, Kamis.

Dia mengatakan, rapat koordinasi operasi yang semua TNI AL menggelarnya ini diharapkan mampu untuk mewujudkan keberhasilan pembangunan kekuatan TNI.

Laksma Yusup juga menyampaikan jika TNI membutuhkan sebuah konsistensi pada tataran implementasi dari rencana pembangunan yang sudah disusun.

"Harmonisasi antara perencanaan dan pelaksanaan pembangunan TNI merupakan salah satu prosedur yang harus dilakukan serta terkait dengan kebijakan yang telah ditetapkan, sehingga akan diperoleh hasil pembangunan TNI yang optimal," katanya.

Menurut dia, dari perkembangan lingkungan strategis, kemungkinan ancaman yang akan muncul seiring dengan perkembangan dunia tidak lagi terbatas pada ancaman tradisional (traditional threat), namun telah berkembang menjadi ancaman non tradisional (non-traditional threat), termasuk ancaman dunia maya (cyber threat).

"Ancaman jenis baru tersebut kini berkembang semakin luas dan kompleks. Tidak hanya berupa ancaman militer, namun juga ancaman terhadap seluruh aspek kehidupan berbangsa dan bernegara," ucapnya.

Sementara itu, sambutan dari Asisten Operasional (Asops) Kasal, Laksamana Muda Ary Atmaja yang dibacakan oleh Paban IV Dukops Sopsal Kolonel Marinir Amin Budi Cahyono menyampaikan jika kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab terhadap kegiatan opsal dalam menjalankan tugasnya.

Salah satu tugasnya yakni melaksanakan pengawasan terhadap kegiatan dan anggaran di bidang operasi dan latihan TNI Angkatan Laut.

"Pengawasan merupakan bagian yang sangat penting dari sistem manajemen modern karena pengawasan merupakan sarana pengendalian kegiatan sebuah organisasi. Dengan terlaksananya pengawasan, maka diharapkan pengelolaan keuangan negara dapat berjalan secara transparan dan akuntabel," jelasnya.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024