Makassar (Antara Sulsel) - Petahana Burhanuddin Baharuddin-Natsir Ibrahim (Bur-Nojeng) berhasil mengungguli penantangnya Syamsari Kitta-Ahmad Daeng Se`re (SK-HD) melalui proses hitung cepat (quick count) oleh Jaringan Suara Indonesia (JSI).

"Perlu saya tegaskan di sini, bahwa kami tidak bisa menentukan siapa yang akan menjadi pemenangnya karena pemenang di Pilkada Takalar itu akan ditentukan oleh KPU," jelas Supervisor Pemenangan JSI Arief Saleh di Makassar, Rabu.

Berdasarkan data hitungan cepat, petahana hanya unggul tipis sekitar 0,2 persen lebih atau dengan perolehan 50,13 persen dengan pesaingnya SK-HD sekitar 49,87 persen.

Arief mengatakan, hasil hitungan cepat yang dilakukannya dengan menggunakan model acak (multistage random sampling) pada 180 tempat pemungutan suara (TPS).

Sedangkan tingkat kesalahan pada metodologi hitung cepat yang dilaksanakannya itu diklaim hanya sekitar satu persen sesuai dengan pengalaman-pengalaman sebelumnya.

"Karena perolehan suaranya ini sangat tipis sekali di bawah setengah persen, makanya kita tidak bisa mengatakan yang satu menang dan satunya kalah karena sampling error kami itu satu persen," katanya.

Adapun penghitungan hitung cepat dibagi dalam tiga zona daerah pemilihan (dapil) sesuai dengan pembagian wilayah pada pemilihan umum (pemilu) legislatif dan presiden pada 2014 lalu.

Ketiga zona wilayah daerah pemilihan meliputi zona I, Kecamatan Pattalassang, Polongbangkeng Selatan (Polsel) dan Kecamatan Polongbangkeng Utara (Polut).

Pada zona II meliputi Kecamatan Mangarabombang, Sanrobone dan Mappakasunggu. Di zona III yakni, Kecamatan Galesong, Galesong Selatan (Galsel) dan Kecamatan Galesong Utara (Galut).

Ia menyebutkan, jumlah pemilih yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Takalar sebanyak 205.418 dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 351.

"Jadi metodologi yang kita gunakan adalah sampling dari tiga zona di Kabupaten Takalar. Adapun hasilnya ini mampu kita pertanggungjawabkan secara ilmiah," ujarnya.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024