Mamuju (Antara Sulbar) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menyiapkan lahan seluas 1.255 hektare untuk mendukung program pembangunan kawasan ekonomi khusus (KEK) di Sulbar.

"Dalam upaya untuk makin meningkatkan kinerja pembangunan di Sulbar, pemerintah saat ini telah mengupayakan pembangunan KEK di kawasan Pelabuhan Belang-belang Mamuju," kata Penjabat Gubernur Sulbar Carlo Brix Tewu di Mamuju, Jumat.

Ia mengatakan bahwa KEK di Pelabuhan Belang-belang nantinya akan teritegrasi dengan berbagai fasilitas infrastruktur pendukung lainnya, seperti PLTU dengan kapasitas 50 megawatt.

"Sejumlah pendukung KEK juga telah dibangun selain Pelabuhan Belang-belang Mamuju, di antaranya Pelabuhan Perikanan Nusantara Palipi di Kabupaten Majene dan Jalan Transsulawesi yang makin dimantapkan sepanjang pesisir Sulbar, serta rencana jaringan kereta api Sulawesi yang akan melalui KEK Belang-belang," katanya.

Ia berharap pengembangan KEK segera terealisasi dan masuk dalam agenda penetapan KEK secara nasional sehingga nantinya keberhasilan dalam pengembangan KEK secara riil akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional pula.

"Melalui percepatan investasi dan optimalisasi industri yang pada gilirannya dapat memperluas lapangan kerja, pengurangan angka kemiskinan, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat KEK diharapkan dapat terwujud," katanya.

Menurut dia, di Sulbar telah dilaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah Sulbar dengan tema "Memantapkan jaringan infrastruktur guna mendorong investasi dalam kerangka percepatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan kesejahteraan di Regional Sulawesi.

Pewarta : M Faisal Hanapi
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024