Makassar (Antara Sulsel) - Timnas renang indah siap menjalani uji coba dan ambil bagian dalam ajang Jepang Terbuka yang digelar pada 28-31 April 2017.
Wakil Komisi Teknik pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) Selvy Melowa di Makassar, Selasa, menyatakan timnas Indonesia akan memboyong 10 atlet yang sebelumnya telah dinyatakan lolos dalam seleksi beberapa waktu lalu.
"Seluruh atlet yang dinyatakan lolos dan telah bergabung dalam pelatnas akan diberangkatkan pada agenda `try out` nanti. Mudah-mudahan keterlibatan atlet di kejuaraan internasional itu semakin meningkatkan kekampuan dan kualitasnya," kata dia.
Adapun 10 atlet yang diharapkan bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya itu yakni Claudia Megawati Suyanto, Anisa Feritriani, Petra Septaria, Pratiwi Adhiati serta Maharani Sekar Langit (Yogyakarta), Amara Cinthia G (Jawa barat), Naima Syeeda serta Visky Sekar Floreta Pribadi (DKI Jakarta), serta Iin Ramadhania dan Nurfa Nurul Utami asal Sulawesi Selatan.
Seluruh atlet tersebut, kata dia, akan didampingi tiga pelatih yang terdiri dari satu pelatih asal Rusia bernama Anna Nasekina dan dua pelatih lokal masing-masing Ragil Sugiresti Andayani serta Dhanissa Wahyundari.
"Kejuaraan Japan open 2017 merupakan ajang pertama timnas persiapan SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Kami berharap seluruh atlet bisa memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal," ujarnya.
Khusus dua atlet asal Sulsel yakni Iin Ramadhania dan Nurfa Nurul Utami, dirinya yang juga sebagai pelatih renang indah Sulsel mengaku ikut berbangga dengan masuknya kedua atlet dalam skuat timnas menghadapi SEA Games dan Asian Games.
Pada seleksi tahap pertama yang dilaksanakan di Jakarta, 23-24 Januari 2017, terpilih sebanyak 16 atlet untuk mengikuti seleksi kedua. Dari 16 itu, dua diantaranya memang merupakan atlet Sulsel yakni Iin Ramadhania dan Nurfa Nurul Utami.
Setelah dinyatakan lolos 16 besar, kata dia, seluruh atlet tersebut selanjutnya kembali bersaing untuk masuk 10 besar yang nantinya akan memperkuat tim Merah Putih di ajang olahraga multieven terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
16 atlet yang lolos tahap seleksi ini akan menjalani latihan selama dua minggu kedepan di Yogyakarta sejak awal Februari untuk menentukan siapakah 10 diantaranya mereka yang layak memperkuat timnas.
Wakil Komisi Teknik pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) Selvy Melowa di Makassar, Selasa, menyatakan timnas Indonesia akan memboyong 10 atlet yang sebelumnya telah dinyatakan lolos dalam seleksi beberapa waktu lalu.
"Seluruh atlet yang dinyatakan lolos dan telah bergabung dalam pelatnas akan diberangkatkan pada agenda `try out` nanti. Mudah-mudahan keterlibatan atlet di kejuaraan internasional itu semakin meningkatkan kekampuan dan kualitasnya," kata dia.
Adapun 10 atlet yang diharapkan bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya itu yakni Claudia Megawati Suyanto, Anisa Feritriani, Petra Septaria, Pratiwi Adhiati serta Maharani Sekar Langit (Yogyakarta), Amara Cinthia G (Jawa barat), Naima Syeeda serta Visky Sekar Floreta Pribadi (DKI Jakarta), serta Iin Ramadhania dan Nurfa Nurul Utami asal Sulawesi Selatan.
Seluruh atlet tersebut, kata dia, akan didampingi tiga pelatih yang terdiri dari satu pelatih asal Rusia bernama Anna Nasekina dan dua pelatih lokal masing-masing Ragil Sugiresti Andayani serta Dhanissa Wahyundari.
"Kejuaraan Japan open 2017 merupakan ajang pertama timnas persiapan SEA Games 2017 dan Asian Games 2018. Kami berharap seluruh atlet bisa memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal," ujarnya.
Khusus dua atlet asal Sulsel yakni Iin Ramadhania dan Nurfa Nurul Utami, dirinya yang juga sebagai pelatih renang indah Sulsel mengaku ikut berbangga dengan masuknya kedua atlet dalam skuat timnas menghadapi SEA Games dan Asian Games.
Pada seleksi tahap pertama yang dilaksanakan di Jakarta, 23-24 Januari 2017, terpilih sebanyak 16 atlet untuk mengikuti seleksi kedua. Dari 16 itu, dua diantaranya memang merupakan atlet Sulsel yakni Iin Ramadhania dan Nurfa Nurul Utami.
Setelah dinyatakan lolos 16 besar, kata dia, seluruh atlet tersebut selanjutnya kembali bersaing untuk masuk 10 besar yang nantinya akan memperkuat tim Merah Putih di ajang olahraga multieven terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
16 atlet yang lolos tahap seleksi ini akan menjalani latihan selama dua minggu kedepan di Yogyakarta sejak awal Februari untuk menentukan siapakah 10 diantaranya mereka yang layak memperkuat timnas.