Makassar (Antara Sulsel) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu`mang meminta para rimbawan terus berupaya mengatasi masalah deforestasi di Sulsel.
"Salah satu tantangan terbesar kita saat ini adalah masalah deforestasi, kita berharap para rimbawan terus berupaya mengatasi masalah deforestasi di Sulsel," kata Wagub Sulsel Agus Arifin Nu`mang saat menjadi Inspektur Upacara Apel Peringatan Hari Bhakti Rimbawan ke-34 Tahun 2017 di Makassar, Kamis.
Dalam sambutannya, Agus mengatakan bahwa banyak hal yang telah dikerjakan oleh para Rimbawan dan Pemprov Sulsel dalam kurun waktu kurang lebih dua tahun terakhir ini.
"Peran hutan dalam perbaikan lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat semakin terlihat," kata dia.
Apa yang telah dicapai tersebut, harus terus ditingkatkan dengan keharusan mengatasi deforestasi, ilegal logging, tata kelola dan kebijakan alokasi, manajemen landscape, dan penegakan hukum.
Dia juga menjelaskan bahwa secara nyata, kebijakan dan langkah dalam bidang lingkungan hidup dan kehutanan berkontribusi untuk kesiagaan persediaan energi, air dan pangan serta kesejahteraan masyarakat.
"Kita percaya bahwa peran hutan dan ekosistemnya sangat penting bagi kelangsungan hidup masyarakat," imbuhnya
Pada kesempatan tersebut, Agus juga mengingatkan bahwa ada peran sosial hutan dalam fungsi alam ini, dan ada peran politik kesejahteraan di dalamnya yang harus disadari para rimbawan.
Agus juga mengatakan Hari Bhakti Rimbawan merupakan kesempatan yang sangat baik untuk melakukan refleksi, menggali inspirasi, motivasi, dan berbagai inovasi dalam kiprah kerja di bidang lingkungan hidup dan kehutanan, dimanapun Rimbawan bertugas.
Dia juga menegaskan bahwa Rimbawan adalah sosok yang kuat dalam identitas, skill, perspektif berfikir, solidaritas dan bergotong royong.
Agus juga memuji rimbawan sebagai sosok yang teguh dan tangguh, kuat dan disiplin dalam bekerja, dan pantang surut hadapi tantangan di lapangan.
"Salah satu tantangan terbesar kita saat ini adalah masalah deforestasi, kita berharap para rimbawan terus berupaya mengatasi masalah deforestasi di Sulsel," kata Wagub Sulsel Agus Arifin Nu`mang saat menjadi Inspektur Upacara Apel Peringatan Hari Bhakti Rimbawan ke-34 Tahun 2017 di Makassar, Kamis.
Dalam sambutannya, Agus mengatakan bahwa banyak hal yang telah dikerjakan oleh para Rimbawan dan Pemprov Sulsel dalam kurun waktu kurang lebih dua tahun terakhir ini.
"Peran hutan dalam perbaikan lingkungan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat semakin terlihat," kata dia.
Apa yang telah dicapai tersebut, harus terus ditingkatkan dengan keharusan mengatasi deforestasi, ilegal logging, tata kelola dan kebijakan alokasi, manajemen landscape, dan penegakan hukum.
Dia juga menjelaskan bahwa secara nyata, kebijakan dan langkah dalam bidang lingkungan hidup dan kehutanan berkontribusi untuk kesiagaan persediaan energi, air dan pangan serta kesejahteraan masyarakat.
"Kita percaya bahwa peran hutan dan ekosistemnya sangat penting bagi kelangsungan hidup masyarakat," imbuhnya
Pada kesempatan tersebut, Agus juga mengingatkan bahwa ada peran sosial hutan dalam fungsi alam ini, dan ada peran politik kesejahteraan di dalamnya yang harus disadari para rimbawan.
Agus juga mengatakan Hari Bhakti Rimbawan merupakan kesempatan yang sangat baik untuk melakukan refleksi, menggali inspirasi, motivasi, dan berbagai inovasi dalam kiprah kerja di bidang lingkungan hidup dan kehutanan, dimanapun Rimbawan bertugas.
Dia juga menegaskan bahwa Rimbawan adalah sosok yang kuat dalam identitas, skill, perspektif berfikir, solidaritas dan bergotong royong.
Agus juga memuji rimbawan sebagai sosok yang teguh dan tangguh, kuat dan disiplin dalam bekerja, dan pantang surut hadapi tantangan di lapangan.