Kupang (Antara Sulsel) - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Brigjen Pol Agung Sabar Santoso mengusulkan penambahan anggota Polri untuk Polda NTT saat pengukuhkan Polda NTT menjadi Tipe A pada 7 April 2017.
"Kita berdoa saja, semoga tidak ditunda lagi. Sebab direncanakan pengukuhannya akan dilakukan pada 7 April bulan depan dan yang hadir adalah bapak Wakapolri Komjen Pol Syafruddin," katanya kepada wartawan di Kupang, Kamis.
Hal ini disampaikannya usai memberikan arahkan kepada seluruh ratusan personel polri di Markas Polres Kupang Kota, saat melakukan kunjungan kerja ke Polres itu.
Menurutnya jumlah personel polri di wilayah Polda NTT saja hingga saat ini kurang lebih mencapai 11 ribu personel yang tersebar di 16 Polres di 22 kabupaten wilayah NTT.
Jumlah tersebut menurutnya masih sangat mencukupi jika Polda tersebut telah berubah status menjadi tipe A dari yang sebelumnya adalah tipe B.
"Untuk penerimaan personel atau anggota baru belum ada penambahan. Tahun ini justru penerimaannya juga tetap seperti kemarin yakni 10 ribu anggota," tambahnya.
Namun menurutnya ia akan berusaha mengusulkkan untuk melakukan penambahan personel menginkat Polda NTT sendiri berada di dua wilayah perbatasan yakni Timor Leste dan Australia.
Tetapi menurutnya selain menambah kapasitas jumlah personel, ia juga meminta agar setiap anggota Polda NTT dituntut untuk meningkatkan kapasitasnya masing-masing dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di daerah itu.
"Untuk yang pertama-tama kita perhitungkan terlebih dahulu soal kualitas dulu, baru masuk pada kuantitas," tuturnya.
Mantan Kapolda Sulawesi Tenggara ini juga mengatakan dengar berubahnya status Polda NTT dari B ke A maka nantinya akan dipimpin oleh Kapolda yang berpangkat Irjen Pol dan wakilnya berpangkat Brigjen Pol.
"Kita berdoa saja, semoga tidak ditunda lagi. Sebab direncanakan pengukuhannya akan dilakukan pada 7 April bulan depan dan yang hadir adalah bapak Wakapolri Komjen Pol Syafruddin," katanya kepada wartawan di Kupang, Kamis.
Hal ini disampaikannya usai memberikan arahkan kepada seluruh ratusan personel polri di Markas Polres Kupang Kota, saat melakukan kunjungan kerja ke Polres itu.
Menurutnya jumlah personel polri di wilayah Polda NTT saja hingga saat ini kurang lebih mencapai 11 ribu personel yang tersebar di 16 Polres di 22 kabupaten wilayah NTT.
Jumlah tersebut menurutnya masih sangat mencukupi jika Polda tersebut telah berubah status menjadi tipe A dari yang sebelumnya adalah tipe B.
"Untuk penerimaan personel atau anggota baru belum ada penambahan. Tahun ini justru penerimaannya juga tetap seperti kemarin yakni 10 ribu anggota," tambahnya.
Namun menurutnya ia akan berusaha mengusulkkan untuk melakukan penambahan personel menginkat Polda NTT sendiri berada di dua wilayah perbatasan yakni Timor Leste dan Australia.
Tetapi menurutnya selain menambah kapasitas jumlah personel, ia juga meminta agar setiap anggota Polda NTT dituntut untuk meningkatkan kapasitasnya masing-masing dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di daerah itu.
"Untuk yang pertama-tama kita perhitungkan terlebih dahulu soal kualitas dulu, baru masuk pada kuantitas," tuturnya.
Mantan Kapolda Sulawesi Tenggara ini juga mengatakan dengar berubahnya status Polda NTT dari B ke A maka nantinya akan dipimpin oleh Kapolda yang berpangkat Irjen Pol dan wakilnya berpangkat Brigjen Pol.