Solor (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,0 di wilayah Laut Banda, Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) tidak berpotensi tsunami.
"Tidak berpotensi tsunami, tetap tenang," kata Kepala Stasiun Geofisika Kupang Margiono ketika dihubungi dari Solor, Kabupaten Flores Timur, Selasa.
Ia menjelaskan gempa tektonik itu terjadi pada pukul 10.07 WIB dengan lokasi di laut pada jarak 123 kilometer timur Laut Alor dan kedalaman 503 km.
Guncangan gempa bumi itu dirasakan di daerah Alor timur, Alor timur laut, dan Lembur, namun tidak ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan gempa tersebut.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, kata Margiono, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dalam akibat adanya aktivitas deformasi slab Lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah NTT.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi itu memiliki mekanisme pergerakan geser turun.
"Dan hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi itu tidak berpotensi tsunami," ucapnya.
Margiono mengatakan tidak ada aktivitas gempa bumi susulan hingga pukul 11.22 Wita.
Namun, ia tetap mengimbau masyarakat untuk menghindari bangunan yang mudah rusak atau retak ketika terjadi gempa.
"Pastikan tidak ada kerusakan akibat getaran gempa sebelum kembali ke rumah," kata dia.
Berita Terkait
BMKG: Deformasi batuan dalam jadi pemicu gempa tektonik di selatan Jawa Barat
Minggu, 28 April 2024 11:28 Wib
BMKG : Gempa magnitudo 6,5 di Garut tidak berpotensi tsunami
Minggu, 28 April 2024 6:32 Wib
Gempa magnitudo 6,5 mengguncang perairan selatan Jawa Barat
Minggu, 28 April 2024 0:16 Wib
Gempa bumi magnitudo 4,7 guncang Kabupaten Boalemo
Sabtu, 27 April 2024 13:39 Wib
Gempa magnitudo 5,3 guncang Gorontalo
Kamis, 25 April 2024 6:51 Wib
Presiden Jokowi fasilitasi mobil listrik untuk praktik SMK terdampak gempa di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 11:05 Wib
Kacab Disdik VI Sulsel bersama 20 satdik SMA tanam pohon serentakdi Selayar
Selasa, 23 April 2024 9:21 Wib
Bupati optimistis Kerukunan Keluarga Bulukumba bisa menarik investor
Selasa, 23 April 2024 6:38 Wib