Makassar (Antara Sulsel) - Sekertaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar Idrus Marham sekaligus Ketua Tim Pemenangan Bakal Calon Gubernur Sulsel, Nurdin Halid (NH), mengklaim elektabilitasnya meningkat.

"Hasil survei internal secara ilmiah untuk NH mengalami kenaikan, ini setelah efektif melalukan kujungan di beberapa daerah, "sebut Idrus di kantor DPD I Golkar Sulsel, Makassar, Jumat.

Meski demikian, masih ada beberapa kabupaten yang belum didatangi sehingga hasil survei ilmiah tersebut belum maksimal seperti di Bantaeng dan Gowa, mengingat ada dua Bakal Calon Gubenur yang maju dari daerah tersebut.

Dari dua daerah tersebut masing-masing punya putra daerah ikut sebagai kontestan seperti Ichsan Yasin Limpo di Gowa dan Prof Nurdin Abdullah dari Bantaeng. Namun hal tersebut bisa berubah seiring perkembangan arus politik.

Mengenai dengan daerah Luwu Raya, kata dia, NH sudah berpasangan dengan Aziz Qahhar Mudzakkar diketahui masih menjabat anggota DPD RI, diproyeksikan hasil survei suara pendukung masih sangat kuat.

Hal itu mengingat Aziz adalah putra daerah dan tingkat elektabilitas masih tinggi, begitupun di daerah Pinrang, Sidrap, Enrekang, Sengkang, Sinjai, hingga Bone, sebab NH adalah putra daerah di Kabupaten Bone.

Menurut mantan politisi DPR RI ini, meningkatkan elektabilitas NH di beberapa kabupaten dan kota di Sulsel, lanjutnya tidak lepas dari intensnya kunjungan di daerah untuk bertemu konsituen.

Meski demikian, hasil survei ekternal masih sangat dibutuhkan untuk memperkuat dan menyakinkan kemenangan karena hali itu merupakan langjah selanjutnya menyusun strategi selanjutnya.

"Saya berbicara bukan sekedar subjektif, tapi saya percaya karena dimonitor lanngsung apa yang sudah dikerjakan, meski sifatnya belum final, tapi yakin adanya peningkatan dari kunjungan itu," paparnya kepada wartawan.

Selain itu, dirinya juga mengistruksikan kepada Ketua Harian GOlkar Sulsel HM Roem untuk terus membantu memuluskan langkah partai untuk memenangkan Pemilihan Gubernur Sulsel Juni 2018 nanti.

"Pak Roem diminta terus menjalin komunikasi politik dengan sejumlah Partai Politik di Sulsel agar bisa membangun koalisi memenangkan Pilkada di Sulsel utamnya pasangan Nurdin Halid-Aziz Kahar Mudzakkar," harap dia.

Kendati demikian, tutur Idrus, bahwa masyarakat di Indonesia khusunya di Sulsel adalah majemuk dan penduduknya cukup besar sehingga langkah politik dengan mengajak semua elemen masyarakat untuk membangun kampungnya di Sulsel.

"Kalaupun Partai Golkar bisa mengusung Pasangan Calon Sendiri, tetapi tetap harus dibangun koalisi dengan partai lain dengan melakukan komunikasi politik, membentuk koalisi untuk meraih kemenangan," tambahnya.

Pewarta : Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024