Mamuju (Antara Sulbar)- Polres Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat melakukan operasi Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1438 hijriah dalam rangka memaksimalkan pengamanan dan ketertiban masyarakat.
Kapolres Mamuju AKBP Muhammad Rivai di Mamuju, Jumat mengatakan, Polres Mamuju menggelar operasi ramadhan dan hari raya yang sebelumnya dinamakan operasi ketupat.
Ia mengatakan, operasi ramadhan dan hari raya tersebut dilakukan kepolisian dalam rangka meningkatkan pengamanan hari Raya umat muslim yang juga dilaksanakan setiap tahunnya.
Menurut dia, polisi berharap adanya sinergitas yang terbangun semua pihak, sehingga pihaknya dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat khususnya pelayanan keamanan dapat terlaksana dengan baik.
"Karena ini menjadi kegiatan rutin setiap tahun, tentu dinamisasi masyarakat di Mamuju terus mengalami peningkatan apalagi Mamuju merupakan Ibu Kota Provinsi, olehnya itu kami harapkan adanya sinergitas yang terbangun bagi semua pihak yang terlibat nantinya," katanya.
Ia menambahkan, pada operasi ramadhan pada tahun ini selain melibatkan Kepolisian beberapa instansi terkait juga dilibatkan seperti pihak TNI, Satpol-PP, petugas Kesehatan, petugas Dinas Perhubungan dan masyarakat yang ingin terlibat dalam kegiatan tersebut.
Ia berharap masyarakat dapat mendukung terciptanya situasi keamanan sehingga Mamuju berjalan kondusif dan tidak terjadi kejadian-kejadian luar biasa yang dapat merusak hikmadnya momentum hari raya ini.
Kapolres Mamuju AKBP Muhammad Rivai di Mamuju, Jumat mengatakan, Polres Mamuju menggelar operasi ramadhan dan hari raya yang sebelumnya dinamakan operasi ketupat.
Ia mengatakan, operasi ramadhan dan hari raya tersebut dilakukan kepolisian dalam rangka meningkatkan pengamanan hari Raya umat muslim yang juga dilaksanakan setiap tahunnya.
Menurut dia, polisi berharap adanya sinergitas yang terbangun semua pihak, sehingga pihaknya dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat khususnya pelayanan keamanan dapat terlaksana dengan baik.
"Karena ini menjadi kegiatan rutin setiap tahun, tentu dinamisasi masyarakat di Mamuju terus mengalami peningkatan apalagi Mamuju merupakan Ibu Kota Provinsi, olehnya itu kami harapkan adanya sinergitas yang terbangun bagi semua pihak yang terlibat nantinya," katanya.
Ia menambahkan, pada operasi ramadhan pada tahun ini selain melibatkan Kepolisian beberapa instansi terkait juga dilibatkan seperti pihak TNI, Satpol-PP, petugas Kesehatan, petugas Dinas Perhubungan dan masyarakat yang ingin terlibat dalam kegiatan tersebut.
Ia berharap masyarakat dapat mendukung terciptanya situasi keamanan sehingga Mamuju berjalan kondusif dan tidak terjadi kejadian-kejadian luar biasa yang dapat merusak hikmadnya momentum hari raya ini.