Mamuju (Antara Sulbar) - Wakil Gubernur Sulawesi Barat (Wagub Sulbar) Enny Anggraini Anwar melakukan pemantauan sembako di Pasar Baru Regional dan pasar Sentral Kota Mamuju pada H-3 Idul Fitri 1438 Hijriah.
Wagub Sulbar didampingi Kapolda Sulbar Brigjen Polisi Nandang bersama sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulbar memantau ketersediaan stok dan harga bahan pokok umumnya relatif masih stabil dan stok juga cukup.
"Semua harga sembako di pasar ini masih relatif stabil, tidak ada kenaikan harga, dan kalau paling ada perbedaan harga, relatif sedikit antara pedagang yang berjualan di dalam da luar kompleks pasar wilayah pasar," katanya.
Dalam kegiatan pemantauan Wagub Sulbar juga dialog dengan para pedagang, termasuk masalah pengamanan di kedua pasar tradisional, agar perlu ditingkatkan karena sering terjadi kehilangan barang dagangan mereka ketika usai berjualan.
"Pemerintah berjanji akan menambah pengawasan di setiap pasar dan meningkatkan keamanan," kata Anggraini.
Ia juga mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan instansi terkait untuk memperketat pengawasan barang dagangan dengan memaksimalkan peran badan pengawasan obat dan makanan (BPOM).
"Pemerintah telah berhasil menstabilkan harga di pasar di wilayah Sulbar, dan juga akan memperketat pengawasan barang makanan dan minuman yang tidak layak komsumsi," katanya.
Ia menambahkan pemerintah daerah juga bekerja sama dengan Polda Sulbar untuk mengatasi berbagai masalah di tengah masyarakat agar suasana perayaan Idul Fitri 1438 Hijrian dalam kondisi aman dan kondusif.
Wagub Sulbar didampingi Kapolda Sulbar Brigjen Polisi Nandang bersama sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulbar memantau ketersediaan stok dan harga bahan pokok umumnya relatif masih stabil dan stok juga cukup.
"Semua harga sembako di pasar ini masih relatif stabil, tidak ada kenaikan harga, dan kalau paling ada perbedaan harga, relatif sedikit antara pedagang yang berjualan di dalam da luar kompleks pasar wilayah pasar," katanya.
Dalam kegiatan pemantauan Wagub Sulbar juga dialog dengan para pedagang, termasuk masalah pengamanan di kedua pasar tradisional, agar perlu ditingkatkan karena sering terjadi kehilangan barang dagangan mereka ketika usai berjualan.
"Pemerintah berjanji akan menambah pengawasan di setiap pasar dan meningkatkan keamanan," kata Anggraini.
Ia juga mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dan instansi terkait untuk memperketat pengawasan barang dagangan dengan memaksimalkan peran badan pengawasan obat dan makanan (BPOM).
"Pemerintah telah berhasil menstabilkan harga di pasar di wilayah Sulbar, dan juga akan memperketat pengawasan barang makanan dan minuman yang tidak layak komsumsi," katanya.
Ia menambahkan pemerintah daerah juga bekerja sama dengan Polda Sulbar untuk mengatasi berbagai masalah di tengah masyarakat agar suasana perayaan Idul Fitri 1438 Hijrian dalam kondisi aman dan kondusif.