Manado (Antara Sulsel) - Satuan polisi pamong praja (Sat Pol-PP) Manado, mengintensifkan razia di rumah-rumah kos mencegah masuknya teroris ISIS ke Manado, terutama menjelang hari hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Razia kami intensifkan ke seluruh wilayah kota Manado sehingga bisa mencegah atau bahkan mengetahui dengan cepat jika ada orang-orang yang dicurigai masuk Manado," kata Kepala Sat Pol PP Manado, Xaverius Runtuwene, di Manado, Jumat.

Runtuwene mengatakan, dalam razia dan pemeriksaan yang dilakukan di berbagai wilaya kota Manado, belum ada orang-orang mencurigakan yang masuk atau menetap di satu tempat tertentu dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Meski begitu, Runtuwene mengatakan, razia tetap dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan Manado, terutama saat warganya akan berhari raya Idul Fitri 1438 Hijriah.

Dia mengatakan, selain melakukan razia, di tempat-tempat yang dicurigai menjadi lokasi masuknya orang-orang yang datang ke Manado Sat Pol PP juga melakukan sosialisasi.

"Sosialisasi dilakukan kepada seluruh warga Manado bekerja sama dengan pemerintah kelurahan dan kecamatan meminta masyarakat melaporkan jika ada tamu yang datang da menginap lebih dari satu kali 24 jam," katanya.

Runtuwene mengatakan, dengan razia diharapkan akan memberikan kenyamanan kepada warga Manado, terutama yang akan berhari raya Idul Fitri, sebab tidak khwatir dengan adanya oknum-oknum tak bertanggungjawab melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.

Dia pun mengatakan, juga melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian serta TNI dan saling berbagi informasi mengenai keadaan Manado juga terus waspada sehingga bisa melakukan pencegahan.

Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor :
Copyright © ANTARA 2024