Makassar (Antara Sulsel) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Badan Pengurus Pusat (BPP) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), Ibnu Munzir berharap Pertemuan Saudagar Bugis-Makassar (PSBM) yang dilaksanakan di Makassar ini harus mampu berkontribusi terhadap negara.

"Orang-orang Bugis-Makassar telah banyak tersebar di seluruh Indonesia dan penjuru dunia lainnya, karenanya kontribusi untuk negara adalah keharusan," ujar Ibnu Munzir di Makasar, Minggu.

Ia mengatakan, melalui pertemuan tahunan yang dihelat ini entrepreneur baru selalu tumbuh dan tentunya berdampak positif dalam kehidupan bermasyarakat serta bernegara.

"Negara yang kuat dan maju salah satunya ditentukan oleh pengusahanya dan rasio dua persen bahkan lebih dari penduduk bisa tercapai," katanya.

Ibnu Munzir yang juga anggota Komisi IV DPR-RI ini megharapkan pertemuan saudagar Bugis-Makassar itu juga dapat menjadi saling tukar informasi serta saling dukung dalam kemandirian para pengusaha serta bangsa ini.

Ia juga mengapresiasi beragam harapan yang muncul saat PSBM berlangsung, seperti banyaknya saudagar yang mengedepankan eksistensi NKRI yang dinilai menguntungkan dan diperlukan masyarakat Sulsel yang terdiri dari etnis Bugis, Makassar, Mandar dan Toraja.

"Oleh karena itu, secara pribadi saya mengapresiasi masyarakat Sulsel baik itu pengusaha atau dari latar belakang apapun, menjadikan NKRI sebagai harga mati untuk dikembangkan. Sebab, sukses dunia usaha akan membuat negara aman dan eksis karena negara mendapatkan pajak untuk pembangunan dari para pelaku usaha dan pengusaha," katanya.

Politisi yang berperan besar terhadap berdirinya Sulawesi Barat ini juga mengharapkan, agar PSBM ini dijadikan sebagai upaya untuk menularkan kemajuan dan virus sukses kepada pengusaha Sulsel yang ada di Indonesia dan seluruh dunia.

"Tentu menjadi harapan kita bersama, PSBM ini tidak hanya menjadi kegiatan yang bersifat seremoni saja. Tapi banyak melahirkan manfaat-manfaat untuk daerah dan kepada bangsa. Dikarenakan para pesertanya ini bukan hanya berasal dari pengusaha lokal saja, melainkan banyak dihadiri pengusaha kelas nasional, bahkan internasional," pungkasnya.

Diketahui, PSBM ini menjadi agenda rutin yang digelar setiap tahunnya oleh para pengusaha Sulawesi Selatan dan Barat. Kali ini, PSBM dibuka langsung oleh Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla, Sabtu (1/7) lalu.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor :
Copyright © ANTARA 2024