Mamuju (Antara Sulbar) - Samiran terpilih menjadi Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, dengan mengantongi 12 rekomendasi dari 20 cabang olahraga yang memiliki kepengurusan dan hak suara.
Pemilihan Ketua KONI Kabupaten Mamuju periode 2017-2022 berlangsung dalam musyawarah olahraga kabupaten dengan dipimpin Jaharuddin, perwakilan cabang olahraga pencak silat, di Mamuju, Sabtu.
Ketua Panitia Penjaringan Ketua KONI Kabupaten Mamuju Amri Chalik menyatakan, dari beberapa nama yang telah mendaftarkan diri, hanya Samiran yang memenuhi syarat administrasi.
Samiran, kini ditetapkan sebagai Ketua KONI Kabupaten Mamuju menggantikan M Sain Iba yang kepgurusnnya demisioner.
Sementara itu, Samiran yang bekerja sebagai aparatur sipil negara Pemerintah Provinsi Sulbar menyatakan, akan segera mempelajari program pengurus sebelumnya dan melakukan pembenahan di tubuh KONI.
"Terpenting target saya ke depan, kita harus memiliki `sport center` sehingga Kabupaten Mamuju memiliki sarana pemusatan latihan olah raga," kata Samiran.
Untuk mengoptimalkan target tersebut, Samiran berjanji akan lebih mengintensifkan komunikasi dengan pihak eksekutif dan legislatif agar pengalokasian anggaran dapat lebih ditingkatkan
"Yang pasti Mamuju harus jadi barometer peningkatan perstasi olahraga di Sulbar," katanya.
Ketua Harian Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Mamuju Firmansyah mengharapkan pengurus KONI yang baru r dapat lebih memperbaiki prestasi olahraga.
Hal utama yang harus dibenahi adalah peningkatan sarana dan prasarana tiap cabang olahraga, katanya.
"Kami pernah mengikuti kompetisi tingkat nasional, dan hasilnya ada atlet kami yang lolos hingga semifinal. Ini merupakan barometer potensi yang harus kita kembangkan dan jaga," kata Firmansyah.
Pemilihan Ketua KONI Kabupaten Mamuju periode 2017-2022 berlangsung dalam musyawarah olahraga kabupaten dengan dipimpin Jaharuddin, perwakilan cabang olahraga pencak silat, di Mamuju, Sabtu.
Ketua Panitia Penjaringan Ketua KONI Kabupaten Mamuju Amri Chalik menyatakan, dari beberapa nama yang telah mendaftarkan diri, hanya Samiran yang memenuhi syarat administrasi.
Samiran, kini ditetapkan sebagai Ketua KONI Kabupaten Mamuju menggantikan M Sain Iba yang kepgurusnnya demisioner.
Sementara itu, Samiran yang bekerja sebagai aparatur sipil negara Pemerintah Provinsi Sulbar menyatakan, akan segera mempelajari program pengurus sebelumnya dan melakukan pembenahan di tubuh KONI.
"Terpenting target saya ke depan, kita harus memiliki `sport center` sehingga Kabupaten Mamuju memiliki sarana pemusatan latihan olah raga," kata Samiran.
Untuk mengoptimalkan target tersebut, Samiran berjanji akan lebih mengintensifkan komunikasi dengan pihak eksekutif dan legislatif agar pengalokasian anggaran dapat lebih ditingkatkan
"Yang pasti Mamuju harus jadi barometer peningkatan perstasi olahraga di Sulbar," katanya.
Ketua Harian Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Mamuju Firmansyah mengharapkan pengurus KONI yang baru r dapat lebih memperbaiki prestasi olahraga.
Hal utama yang harus dibenahi adalah peningkatan sarana dan prasarana tiap cabang olahraga, katanya.
"Kami pernah mengikuti kompetisi tingkat nasional, dan hasilnya ada atlet kami yang lolos hingga semifinal. Ini merupakan barometer potensi yang harus kita kembangkan dan jaga," kata Firmansyah.