Rantepao (Antara Sulsel) - Pemerintah Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, anggarkan Rp3 dari DAK (Dana Alokasi Khusus) 2017 untuk peningkatan infrastruktur jalan poros Barana-Pangli di Kecamatan Tikala untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.
"Ini merupakan peningkatan dan pembenahan jalan yang dimulai dari Simpang Tikala, Barana' sampai ke perbatasan Kande Api," kata Pelaksana Lapangan Risky di Barana', Toraja Utra, Kamis.
Menurut dia, proyek peningkatan jalan Barana' - Pangli dimulai sejak Agustus 2017 dilaksanakan PT Kurnia Jaya Karya.
"Kita akan mengejar target kontrak tapi akan kita usahakan selesai sebelum kontrak berakhir," ujar Risky.
Sementara itu, Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Tikala, Piter Badu mengatakan ada beberapa masyarakat yang kontra karena harus merelakan tanahnya untuk pelebaran, namun umumnya masyarakat merasa senang.
"Ini untuk kebaikan kita bersama kedepannya. Nantinya, kita juga yang akan menikmati bersama infrastruktur tersebut," tutur Piter Badu.
"Ini merupakan peningkatan dan pembenahan jalan yang dimulai dari Simpang Tikala, Barana' sampai ke perbatasan Kande Api," kata Pelaksana Lapangan Risky di Barana', Toraja Utra, Kamis.
Menurut dia, proyek peningkatan jalan Barana' - Pangli dimulai sejak Agustus 2017 dilaksanakan PT Kurnia Jaya Karya.
"Kita akan mengejar target kontrak tapi akan kita usahakan selesai sebelum kontrak berakhir," ujar Risky.
Sementara itu, Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Kecamatan Tikala, Piter Badu mengatakan ada beberapa masyarakat yang kontra karena harus merelakan tanahnya untuk pelebaran, namun umumnya masyarakat merasa senang.
"Ini untuk kebaikan kita bersama kedepannya. Nantinya, kita juga yang akan menikmati bersama infrastruktur tersebut," tutur Piter Badu.