Mamuju (Antara Sulbar )- Mobil pengangkut sampah yang beroperasi di Kota Mamuju diminta untuk diperbaharui untuk meningkatkan pelayanan kebersihan di Kota Mamuju mendukung program Mamuju Mapaccing atau Mamuju bersih.
"Pemerintah di Mamuju kami harapkan untuk memperbaharui mobil pengangkut sampah pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten guna memaksimalkan pengelolaan sampah, dan meningkatkan kebersihan Kota Mamuju," kata ketua Komisi III DPRD Kabupaten Mamuju, Ahmad Iksan Syarif di Mamuju, Jumat.
Ia juga meminta Bupati Mamuju untuk mengeluarkan kebijakan guna mengalokasikan anggaran kepada inspektorat sebesar satu persen dari total APBD Mamuju sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
Selain itu ia berharap agar kepala organisais perangkat daerah (OPD) Mamuju melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi untuk mencapai target pendapatan asli daerah (PAD).
Kemudian lanjutnya meminta agar pemerintah Kabupaten Mamuju dapat merealisasikan kegiatan dalam APBD perubahan untuk menghindari pengalihan kegiatan ke tahun 2018.
"Kiranya segera mempersiapkan tahapan pelasksanaan kegiatan dalam perubahan APBD ini, mengingat sisa waktu pelaksanaan tahun anggaran 2017 kurang lebih dua bulan lagi, diharapkan seluruh OPD agar melakukan realisasi pencairan anggaran supaya program tahun ini tidak menjadi beban APBD kita tahun depan," katanya.
"Pemerintah di Mamuju kami harapkan untuk memperbaharui mobil pengangkut sampah pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten guna memaksimalkan pengelolaan sampah, dan meningkatkan kebersihan Kota Mamuju," kata ketua Komisi III DPRD Kabupaten Mamuju, Ahmad Iksan Syarif di Mamuju, Jumat.
Ia juga meminta Bupati Mamuju untuk mengeluarkan kebijakan guna mengalokasikan anggaran kepada inspektorat sebesar satu persen dari total APBD Mamuju sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
Selain itu ia berharap agar kepala organisais perangkat daerah (OPD) Mamuju melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi untuk mencapai target pendapatan asli daerah (PAD).
Kemudian lanjutnya meminta agar pemerintah Kabupaten Mamuju dapat merealisasikan kegiatan dalam APBD perubahan untuk menghindari pengalihan kegiatan ke tahun 2018.
"Kiranya segera mempersiapkan tahapan pelasksanaan kegiatan dalam perubahan APBD ini, mengingat sisa waktu pelaksanaan tahun anggaran 2017 kurang lebih dua bulan lagi, diharapkan seluruh OPD agar melakukan realisasi pencairan anggaran supaya program tahun ini tidak menjadi beban APBD kita tahun depan," katanya.