Makassar (Antaranews Sulsel) - Pengurus provinsi Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sulawesi Selatan fokus menyukseskan pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah (Porda) XVI 2018 di Kabupaten Pinrang.
Sekretaris Umum PBVSI Sulsel, Hamka Sanusi di Makassar, Rabu, mengatakan pihaknya memang belum memiliki agenda lain termasuk persiapan menghadapi kejuaraan nasional karena agenda pusat yang belum ditetapkan diawal tahun ini.
"Jadi sambil menunggu agenda nasional, kami memilih fokus dulu untuk bisa menyukseskan pelaksanaan Porda tahun ini," katanya.
Untuk agenda porda sendiri, dirinya mengaku sudah melakukan pemantauan venue yang akan digunakan pada ajang olahraga terbesar se-Sulsel tersebut.
Pihaknya juga bersyukur untuk venue voli indoor sudah siap dan tinggal pembangunan venue voli pasir oleh panitia penyelenggara dari Kabupaten Pinrang.
Untuk peserta, Pengprov PBVSI Sulsel juga meminta untuk terus fokus meningkatkan kemampuan atlet masing-masing sehingga pelaksanaan Porda dapat berlangsung ketat dan layak untuk disaksikan pertandingannya.
Ia menjelaskan, untuk cabang voli pasir dan indoor memng sudah menyelesaikan babak kualifikasi. Sejumah daeeah juga telah dipastikan berhak berlaga di Porda 2018 setelah mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dibabak kualifikasi 2017.
Seperti untuk voli indoor, sebanyak 14 tim bola voli indoor sudah meraih tiket yang terdiri dari tujuh tim putra dan tujuh tim putri hasil babak kualifikasi 2017 yang dilaksanakan di tujuh daerah di Sulsel.
Untuk tujuh tim putra yang lolos itu masing-masing dari Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Takalar, Kota Makassar, Kabupaten Bone, Kabupaten Enrekang, Kota Palopo dan Kabupaten Sidenreng Rappang.
Sementara untuk tim putri masing-masing berasal dari Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Maros, Kabupaten Bone, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Wajo, dan Luwu Utara.
Selain 14 tim itu, cabang bola voli indoor juga akan diramaikan tim putra dan putri dari Kabupaten Pinrang yang memastika diri lolos secara langsung karena statusnya sebagai tuan rumah ajang olahraga terbesar di Sulsel tersebut.
Sekretaris Umum PBVSI Sulsel, Hamka Sanusi di Makassar, Rabu, mengatakan pihaknya memang belum memiliki agenda lain termasuk persiapan menghadapi kejuaraan nasional karena agenda pusat yang belum ditetapkan diawal tahun ini.
"Jadi sambil menunggu agenda nasional, kami memilih fokus dulu untuk bisa menyukseskan pelaksanaan Porda tahun ini," katanya.
Untuk agenda porda sendiri, dirinya mengaku sudah melakukan pemantauan venue yang akan digunakan pada ajang olahraga terbesar se-Sulsel tersebut.
Pihaknya juga bersyukur untuk venue voli indoor sudah siap dan tinggal pembangunan venue voli pasir oleh panitia penyelenggara dari Kabupaten Pinrang.
Untuk peserta, Pengprov PBVSI Sulsel juga meminta untuk terus fokus meningkatkan kemampuan atlet masing-masing sehingga pelaksanaan Porda dapat berlangsung ketat dan layak untuk disaksikan pertandingannya.
Ia menjelaskan, untuk cabang voli pasir dan indoor memng sudah menyelesaikan babak kualifikasi. Sejumah daeeah juga telah dipastikan berhak berlaga di Porda 2018 setelah mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dibabak kualifikasi 2017.
Seperti untuk voli indoor, sebanyak 14 tim bola voli indoor sudah meraih tiket yang terdiri dari tujuh tim putra dan tujuh tim putri hasil babak kualifikasi 2017 yang dilaksanakan di tujuh daerah di Sulsel.
Untuk tujuh tim putra yang lolos itu masing-masing dari Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Takalar, Kota Makassar, Kabupaten Bone, Kabupaten Enrekang, Kota Palopo dan Kabupaten Sidenreng Rappang.
Sementara untuk tim putri masing-masing berasal dari Kabupaten Bulukumba, Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Maros, Kabupaten Bone, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Wajo, dan Luwu Utara.
Selain 14 tim itu, cabang bola voli indoor juga akan diramaikan tim putra dan putri dari Kabupaten Pinrang yang memastika diri lolos secara langsung karena statusnya sebagai tuan rumah ajang olahraga terbesar di Sulsel tersebut.