Makassar (Antaranews Sulsel) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Makassar saat menggelar rapat kerja tahunan menargetkan adanya sinkronisasi program dan peningkatan pelayanan kepada pelanggan.

"Raker yang kita laksanakan membahas tentang program kerja dan evaluasi. Tentunya, dalam raker kita arahkan agar setiap unit kerja, lebih terorganisasi dan terarah, serta memberikan perspektif dan wacana baru bagi pelayanan kepada masyarakat kota Makassar," ujar Direktur Utama PDAM Makassar Haris Yasin Limpo di Makassar, Jumat.

Ia mengatakan, rapat kerja tahun 2018 yang dilaksanakannya salah satu fokusnya adalah sinkronisasi program kerja serta evaluasi unit kerja perwilayah dalam meningkatkan pelayanan akan kebutuhan air bersih bagi pelanggan PDAM di Koata Makassar.

Haris juga mengaku jika investasi yang dilakukan di tahun sebelumnya sebesar Rp100 miliar fokus untuk dua program yakni peningkatan cakupan layanan dengan target pemenuhan air 80 persen serta masalah kehilangan air yang disebabkan kebocoran.

"Itu memang yang menjadi fokus kita di tahun kemarin dan sekarang tingkat kebocoran air itu sudah berhasil ditekan sedikit demi sedikit dan meningkatkan layanan kita kepada pelanggan," jelasnya.

Baca juga : PDAM minta warga tampung air sebanyak-banyaknya

Sementara itu, pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah Kota Makassar Baso Amiruddin yang mewakili Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menuturkan, bahwa apa yang telah dicapai PDAM selama ini adalah merupakan sebuah prestasi yang perlu di pertahankan.

"Apa yang telah kita capai selama ini, janganlah membuat kita jumawa dan berbangga hati melainkan harus kita pertahankan dan pertahankan lagi," katanya.

Namun, disisi lain dia mengingatkan untuk tetap meraih target-target apa yang belum dicapai pada tahun 2017 lalu dengan mensingkronkan program maupun target di tahun 2018 ini.

"Jika masih ada hal yang belum dicapai pada tahun lalu, jangan membuat kita patah arang, melainkan tetap memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi masyarakat," ucapnya.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024