Makassar (Antaranews Sulsel) - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perkembangan Indeks Tendensi Konsumen (ITK) di wilayah provinsi Sulawesi Selatan, pada triwulan empat 2017, meningkat bila dibandingkan kondisi ekonomi dari triwulan sebelumnya.

"Kondisi ITK Sulsel pada triwulan empat tahun 2017 ini sebesar 103.32, artinya kondisi ekonomi konsumen di Sulawesi Selatan pada triwulan ini berjalan lebih baik," ujar Kepala Bidang Analisis dan Statistik, BPS Sulsel, Didik Nursetyohadi di Makassar, Senin.

Ia menjelaskan, ITK adalah indikator perkembangan ekonomi konsumen terkini yang dihasilkan badan pusat statistik melalui Survei Tendensi Konsumen (STK). ITK merupakan indeks yang menggambarkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan dan perkiraan triwulan berikutnya.

Didik mengatakan, ITK Sulsel pada triwulan IV-2017 cukup menggembirakan dengan indeks 103,32, walaupun indeks ini masih lebih kecil dari angka ITK nasional yang mencatat sebesar 107,00, tetapi gambaran kondisi ekonomi konsumen masih tetap meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya.

"Indeks Tendensi Konsumen Sulsel itu masih jauh di bawah ITK nasional yang mencapai 107,00 sedangkan ITK Sulsel hanya di angka 103,32. Tetapi, secara gambaran kondisi ekonomi konsumen masih tetap meningkat," katanya.

Disebutkannya, jika dilihat dari komponen pembentukannya, pada triwulan ini ketiga komponen seperti pendapatan rumah tangga, volume konsumsi barang dan jasa serta inflasi nilainya memang lebih rendah dibanding ITK triwulan III.

Namun, angka indeksnya tetap di atas 100 sehingga dapat disimpulkan bahwa kondisi ketiganya masih tetap lebih baik dari triwulan sebelumnya.

"Pada triwulan ini, komponen pengaruh inflasi terhadap konsumsi sebesar 105,34. Nilai indeksnya lebih tinggi dibanding dua komponen lainnya. Rata-rata tingkat inflasi harga selama triwulan empat cukup rendah di level 0,10 persen. Pada indeks ini, konsumen tidak berdampak pada tingkat pengeluaran mereka," jelasnya.

Pewarta : Muh Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024