Makassar (Antaranews Sulsel) - Sebanyak 14 orang yang dinyatakan lulus tes kesehatan dan wawancara oleh Tim Seleksi (Timsel) KPU Provinsi Sulawesi Selatan (Sullel), didominasi oleh para komisioner petahana.

"Kami sudah umumkan hasil tes seleksi anggota KPU Sulsel setelah pukul 00.00 WITA," kata Ketua Timsel KPU Sulsel Basti Tetteng di Makassar, Rabu.

Dari sebanyak 14 nama calon komisioner KPU Sulsel tersebut mayoritas `wajah lama` yakni tiga komisioner KPU Sulsel aktif masing-masing Faisal Amir, Mardiana Rusli dan Misna M Attas.

Sementara untuk komisioner aktif di KPU kabupaten dan kota yang juga lulus tes seleksi tersebut masing-masing Ketua KPU Gowa Zaenal Ruma, anggota KPU Barru Upi Hastati dan anggota KPU Pangkep Marzuki Kadir.

Peserta lain yang lulus seleksi calon anggota KPU Sulsel itu antara lain Syarifuddin Jurdi (akademisi), Asram Jaya (LSM/Ketua FIK Ornop), Uslimin (pers), Zainal Abidin (pegiat sosial).

Selanjutnya ada anggota Bawaslu aktif Fatmawati, perwakilan pegawai negeri sipil (PNS) masing-masing, Muslimin Hasbullah, Sahabuddin dan pensiunan PNS Untung Pawittoi.

Tetteng juga menyatakan pihaknya tidak pernah mengumumkan nama-nama calon anggkota KPU Sulsel periode 2018-2023 itu sebelum waktu yang ditentukan sesuai jadwal pada 4-6 April 2018, dan tahapan selanjutnya penyampaian nama calon anggota KPU Sulsel mulai 6-10 April 2018.

Sebelumnya dari 42 nama calon komisioner KPU Sulsel yang mengikuti tes kesehatan dan wawancara , dinyatakan lulus tes 14 nama tersebut melalui keputusan rapat pleno Timsel KPU Sulsel untuk selanjutnya dikirim ke KPU Pusat.

Proses seleksi tersebut terkait dengan nilai skoring hasil tes dari awal sampai akhir termasuk profil masing-masing calon untuk dijadikan sebagai indikator penilaian.

Berdasarkan masa jabatan KPU Sulsel priode 2013-2018 akan berakhir pada 25 Mei 2018, dan sesuai Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 disebutkan jabatan anggota KPU tidak dapat diperpanjang.

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024