Makassar (Antaranews Sulsel) - Asosiasi Seafood Savers melanjutkan kampanyenya di Makassar, Sulawesi Selatan terkait produk perikanan ataupun hasil olahan dari kelautan yang bersertifikat.
Manager Seafood Savers Abdullah Habibi di Makassar, Kamis, mengatakan, kampanye produk atau hasil olahan makanan laut bersertifikat sangat penting untuk menjamin kualitas mutu perikanan.
"Kita ketahui bersama, Indonesia adalah negara yang dengan garis pantai nomor dua terpanjang di dunia setelah Kanada dan hasil olahan perikanannya itu cukup melimpah. Karenanya, kampanye olahan laut berserifikat penting dilakukan," katanya.
Ia mengatakan, gaung sustainable seafoad atau produk laut yang aman bagi kelanjutan sumber daya laut memang sudah lama diperkenalkan ke publik.
Pengenalan tentang program Seafood Savers beserta dampak dari aktivitas perbaikan yang dilakukan memang sangat perlu dikomunikasikan ke khalayak luas.
"Pengenalan produk sustainable belum pernah dilakukan secara langsung. Padahal jika publik dapat melihat perbedaan kualitas produk sustainable dan non-sustainable secara langsung, maka kesadaran untuk menggunakan produk sustainable seafood akan lebih cepat terwujud," ujarnya.
Habibi mengatakan, kampanye seoafood savers sudah dilakukan di beberapa kota di Indonesia seperti, Jakarta dan Surabaya menjadi lokasi kegiatan. Di awal tahun 2018, Seafood Savers berkampanye seafood di Makassar, Sulawesi Selatan.
Disebutkannya, Makassar dinilai sebagai salah satu kota yang strategis bagi kampanye ini mengingat banyaknya hotel dan restoran yang berpotensial untuk bisa bergabung dengan keanggotaan Seafood Savers.
Bukan cuma itu, kampanye di Makassar juga bekerja sama dengan anggota Seafood Savers yang merupakan perusahaan lokal, yaitu PT Bogatama Marinusa sebagai perusahaan budi daya udang dan Celebes Seaweed Group sebagai perusahan budi daya rumput laut.
Selain kedua perusahaan tersebut, Seafood Savers juga akan bekerja sama dengan fish n blues, buyer retailer anggota Seafood Savers. Fish n Blues akan menyediakan produknya sebagai contoh seafood yang ditangkap dan diolah dengan mempertimbangkan aspek ramah lingkungan.
Berita Terkait
Presiden Prabowo tinjau tanam-panen padi di Merauke untuk swasembada pangan
Minggu, 3 November 2024 15:19 Wib
Bapanas mendorong penggunaan bibit padi unggul untuk swasembada pangan
Minggu, 3 November 2024 15:18 Wib
PLN mengalirkan 100 persen energi hijau ke Pulau Katindoang Sinjai
Sabtu, 2 November 2024 23:34 Wib
Kemenparekraf memaksimalkan UN Tourism untuk daya saing pariwisata
Sabtu, 2 November 2024 8:14 Wib
OJK Sulsel lakukan literasi keuangan sasar kalangan mahasiswa
Sabtu, 2 November 2024 8:02 Wib
BPS: Inflasi pada Oktober di Sulsel akhiri tren deflasi beberapa bulan
Sabtu, 2 November 2024 7:51 Wib
Kepala BKPM: Target investasi di 2025 capai 120 juta dolar AS
Sabtu, 2 November 2024 7:41 Wib
NTP Sulsel per Oktober 2024 naik sebesar 0,27 persen
Jumat, 1 November 2024 21:50 Wib