Sinjai (Antaranews Sulsel) - Masyarakat Desa Bua menggelar dzikir dan doa bersama usai shalat Magrib di Masjid Arroya Al-Muttahidah Desa Bua, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, Selasa.

Dzikir digelar jelang puncak pesta adat "Marimpa Salo" pada Rabu (10/10)  dan akan dilaksanakan berbagai kegiatan seperti prosesi adat Marimpa Salo, lomba perahu hias, merajut jaring dan lomba kuliner laut.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sinjai Yuhadi Samad mengatakan dzikir ini merupakan rangkaian kegiatan Marimpa Salo, yang bertujuan untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT, agar setiap yang kita laksanakan mendapat berkah, rahmat dan perlindungan dari Allah SWT.

Sebelum Dzikir bersama dilaksanakan, terlebih dahulu dilaksanakan tauziah yang dibawakan Ustas Irdan dan dipandu Ustas  Agus, sementara doa dipandu Ustas Eko Prasojo

Ustas Irdan dalam tauziahnya dihadapan para jamaah masjid  menyampaikan pesan bahwa pentingnya kita berserah diri kepada Allah SWT atas segala aktivitas yang kita laksanakan setiap saat.

"Dzikir yang akan kita laksanakan sebentar adalah sebagai bentuk penghambaan kita kepada Allah SWT," ujarnya.

Baca juga: Pemkab Sinjai persiapan pesta adat "Marimpa Salo"

Terkait pesta pesta adat tersebut beberapa rangkaian kegiatan telah dilaksanakan sebelum puncak kegiatan Marimpa Salo, diantaranya pertandingan bola voli, sepak takraw, senam massal dan berbagai lomba seperti panco putri, karaoke lagu daerah, renang, tangkap bebek, dayung, dan malam ini dilaksanakan Dzikir bersama.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Danramil Sinjai Timur Yanbo, Kepala Desa Bua dan Sanjai, Kepala Kantor Urusan Agama Tellulimpoe Tajuddin, Kepala Kantor Urusan Agama Sinjai Timur Bahtiar, Jamaah Masjid, Majelis Ta'lim dan masyarakat sekitar.

Pewarta : -
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024