Makassar (ANTARA) - Kepala Biro Humas dan Protokol Provinsi Sulawesi Selatan Devo Khaddafi menyampaikan klarifikasi terkait pemberitaan yang menyebutkan Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Abdul Hayat Gani menyebut rencana pembubaran Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Sulsel.
"Sekda Provinsi tidak pernah menyebut akan membubarkan TGUPP, beliau hanya menyampaikan bahwa TGUPP tergantung kebutuhan dari Gubernur dan kebutuhan Organisasi," kata Devo Khaddafi di Sekretariat Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel, Makassar, Senin.
Justru TGUPP dibentuk untuk mempercepat gerak OPD-OPD yang membawahi program strategis Pemprov Sulsel.
Lebih lanjut, Devo Khaddafi menyampaikan Sekda Abdul Hayat tidak pernah mengatakan TGUPP membebani anggaran belanja Pemerintah Provinsi Sulsel.
Apalagi, kata dia, untuk pos pembiayaan sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
"Tidak pernah Sekprov mengatakan TGUPP membebani anggaran, karena pos pembiayaan ini sudah masuk dalam APBD yang memang sudah dipersiapkan sejak awal," jelas Ketua Pengprov Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sulawesi Selatan itu.
"Sekda Provinsi tidak pernah menyebut akan membubarkan TGUPP, beliau hanya menyampaikan bahwa TGUPP tergantung kebutuhan dari Gubernur dan kebutuhan Organisasi," kata Devo Khaddafi di Sekretariat Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel, Makassar, Senin.
Justru TGUPP dibentuk untuk mempercepat gerak OPD-OPD yang membawahi program strategis Pemprov Sulsel.
Lebih lanjut, Devo Khaddafi menyampaikan Sekda Abdul Hayat tidak pernah mengatakan TGUPP membebani anggaran belanja Pemerintah Provinsi Sulsel.
Apalagi, kata dia, untuk pos pembiayaan sudah masuk dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
"Tidak pernah Sekprov mengatakan TGUPP membebani anggaran, karena pos pembiayaan ini sudah masuk dalam APBD yang memang sudah dipersiapkan sejak awal," jelas Ketua Pengprov Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Sulawesi Selatan itu.