Makassar (ANTARA News) - Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan, Dr H. Syahrul Yasin Limpo, MSi, MH membeli puluhan judul buku pada pembukaan Kompas-Gramedia Fair (KGF) 2010 di Makassar, Selasa.

Selain untuk bahan bacaan pribadi, Gubernur juga membelikan beberapa judul buku yang sudah dibacanya dan dinilai bagus kepada beberapa kepala satuan kerja pemerintah daerah (SKPD) yang menyertainya usai membuka KGF 2010 yang digelar di Celebes Convention Center (CCC) Makassar, 27 April sampai 2 Mei 2010.

Hampir seluruh ruang pamer dijelajahi Gubernur yang didampingi Redaktur Pelaksana Kompas mewakili CEO Kompas, Andi Suruji, Pimred Tribun Timur, Dahlan dan Kepala Biro Indonesia Timur Kompas, Nasrullah Nara.

Di Saung data, Gubernur meminta dibukakan berita dengan judul tertentu yang terbit beberapa bulan lalu serta atas arahan Dahlan dibuka seluruh file berita Gubernur Sulsel yang pernah diberitakan Kompas yang jumlahnya mencapai beberapa layar komputer dan beberapa diantaranya Gubernur belum sempat membacanya.

Dahlan yang mengetahui Gubernur sudah menulis banyak buku menantang Gubernur untuk membuat buku dari kumpulan berita Kompas tersebut dengan sedikit merubah format, sebab stok berita cukup banyak yang dijawab Gubernur Syahrul Yasin Limpo dengan senyuman.

Saat membuka KGF 2010 di Makassar, Gubernur menyambut gembira dan mendukung pelaksanaan pameran yang ketiga tahun dan mengharapkan kompas-Gramedia membuat banyak kegiatan di daerah ini dengan memanfaatkan gedung CCC.

Gubernur menyatakan, pihaknya akan berupaya menghadirkan pemerintahan pelayanan di Sulsel, menghadirkan ruang bagi pebisnis serta menghadirkan rakyat yang patuh terhadap hukum. Dan itu akan mampu diwujudkan dalam tiga tahun sisa kepemimpinannya periode pertama.

Sekarang ini, Pemprov Sulsel sudah memberikan beasiswa dan mengirim 330 orang untuk menyelesaikan studi S3 (Doktor) keluar negeri dan targetnya adalah 500-1.000 orang doktor (S3) beasiswa Pemprov Sulsel.

Nanti, kata Gubernur, saat para doktor tersebut kembali ke Sulsel maka akan merubah Sulsel menjadi semakin baik dengan berbagai pemikiran dan terobosan baru, walau hasil  pertemuan Gubernur dan menteri bersama Presiden RI di Tampak Siring, Bali, belum lama ini, menyatakan pertumbuhan ekonomi Sulsel sangat baik dan PDRB merupakan yang tertinggi di Indonesia, kata Gubernur tanpa menyebut angka.

Sulsel sudah memiliki banyak Doktor dan profesor dan setelah nanti para doktor beasiswa tersebut pulang kampung ke Sulsel, maka Sulsel diharapkan juga akan muncul sebagai kekuatan baru bidang pendidikan di Indonesia.
(T.KR-RY/F003)

   

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024