Makassar (ANTARA) - Ketua Pengurus Wilayah Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PW ISNU) Provinsi Sulawesi Selatan, Prof Husain Syam meminta seluruh kader NU yang tergabung dalam ISNU Sulsel untuk turut menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
"Melalui kegiatan madrasah kader inilah, kita harapkan peserta selepas dari kegiatan ini ke depannya terus memberi manfaat kepada banyak orang," kata Prof Husain pada acara madrasah kader ISNU Sulsel yang mengusung “Penguatan Jam’iyah menuju Aqidah Ahlusunnah Wal Jamaah An-Nahdliyah untuk Keutuhan NKRI” digelar di Makassar, 14-15 Desember 2019.
Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) itu mengatakan sebagai seorang sarjana dari lingkup Nahdlatul Ulama agar senantiasa untuk bisa memberikan manfaat kepada jam’iyah.
Guru besar pertanian itu juga berharap agar alumni dari madrasah kader ISNU bisa membawa warna tersendiri di tengah masyarakat, yakni warna yang positif. Berperan serta membangun SDM Indonesia dan paling penting menjaga keutuhan NKRI.
“Kita semua harusnya bangga untuk menyatakan diri sebagai seorang kader Nahdlatul Ulama, sebab kalau bukan kita yang merasa bangga, orang tidak akan tahu keberadaan kita,” katanya.
Sementara itu PWNU Sulsel yang diwakili oleh KH Kamaluddin Abunawas berharap kegiatan seperti ini semakin terus ditingkatkan.
“Kami dari PWNU Sulsel sangat berharap kegiatan ini harus lebih digenjot, karena beberapa tahun yang lalu sahabat-sahabat kita di NU itu biasanya tidak mau memperkenalkan bahwa dirinya sebagai kader NU,” kata Kamaluddin.
Kamaluddin menyampaikan pada kabupaten/kota hingga provinsi sudah mulai tumbuh ghirah-ghirah NU yang luar biasa. "Saya kira ini harus kita bangun terus. Oleh karena itu dengan ISNU ini, tentu harus memperlihatkan jati dirinya di tengah masyarakat," ujarnya.
"Melalui kegiatan madrasah kader inilah, kita harapkan peserta selepas dari kegiatan ini ke depannya terus memberi manfaat kepada banyak orang," kata Prof Husain pada acara madrasah kader ISNU Sulsel yang mengusung “Penguatan Jam’iyah menuju Aqidah Ahlusunnah Wal Jamaah An-Nahdliyah untuk Keutuhan NKRI” digelar di Makassar, 14-15 Desember 2019.
Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) itu mengatakan sebagai seorang sarjana dari lingkup Nahdlatul Ulama agar senantiasa untuk bisa memberikan manfaat kepada jam’iyah.
Guru besar pertanian itu juga berharap agar alumni dari madrasah kader ISNU bisa membawa warna tersendiri di tengah masyarakat, yakni warna yang positif. Berperan serta membangun SDM Indonesia dan paling penting menjaga keutuhan NKRI.
“Kita semua harusnya bangga untuk menyatakan diri sebagai seorang kader Nahdlatul Ulama, sebab kalau bukan kita yang merasa bangga, orang tidak akan tahu keberadaan kita,” katanya.
Sementara itu PWNU Sulsel yang diwakili oleh KH Kamaluddin Abunawas berharap kegiatan seperti ini semakin terus ditingkatkan.
“Kami dari PWNU Sulsel sangat berharap kegiatan ini harus lebih digenjot, karena beberapa tahun yang lalu sahabat-sahabat kita di NU itu biasanya tidak mau memperkenalkan bahwa dirinya sebagai kader NU,” kata Kamaluddin.
Kamaluddin menyampaikan pada kabupaten/kota hingga provinsi sudah mulai tumbuh ghirah-ghirah NU yang luar biasa. "Saya kira ini harus kita bangun terus. Oleh karena itu dengan ISNU ini, tentu harus memperlihatkan jati dirinya di tengah masyarakat," ujarnya.