Mamuju (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Sulbar Abdul Rahim meminta pemerintah Sulbar mengembangkan dan memajukan pengusaha pembibitan lokal tanaman pangan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman)
"Kami telah mengunjungi pengusaha bibit lokal yang ada di Polman dan ternyata usaha pembibitannya mulai berkembang," kata Rahim yang merupakan tokoh pemuda pembentukan Provinsi Sulbar, Senin.
Rahim yang sudah dua periode menjadi wakil rakyat di DPRD Polman dan dua periode di DPRD Provinsi Sulbar mengatakan, pengusaha bibit lokal di Polman telah mulai memasok bibit yang dikembangkannya ke pulau Jawa untuk memenuhi permintaan petani disana.
"Pembibitan yang dikembangkan pengusaha yang ada di Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polman itu telah berlangsung 25 tahun dan telah berhasil memasarkan produknya hingga ke pulau Jawa," kata Rahim legislator partai Nasdem ini.
Menurut dia, selain dipasarkan pulau Jawa, bibit tanaman yang dikembangkan masyarakat di Kecamatan Wonomulyo juga dipasarkan kepada petani yang ada di wilayah pegunungan Provinsi Sulbar
"Petani di Sulbar membeli bibit yang dikembangkan di Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polman ini, dan hasilnya telah menyejahterakan petani di Sulbar, serta memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dan tentu memajukan ekonomi daerah di sektor pertanian" katanya.
Tanaman bibit yang dikembangkan seperti pohon Durian Monthong, Musang King, Super Tembaga, Bawor, Rambutan, lengkeng Mata Lada, Alpokat Mentega dan Manggis.
Rahim yang mengaku dibesarkan dari keluarga petani juga mengatakan, meningkatkan sektor pertanian merupakan harapan yang harus diwujudkan karena akan memajukan ekonomi daerah bangsa dan negara.
Ia berharap pemerintah di Sulbar dapat membeli hasil pembibitan petani tersebut ketika melakukan pengadaan bantuan bibit petani Sulbar karena dengan begitu juga akan semakin menyejahterakan para pengusaha bibit lokal tersebut.
"Bertani adalah cara terbaik memajukan ekonomi kesejahteraan masyarakat di tengah pendemi corona. Pemerintah mesti membantu petani dan pengusaha di sektor pertanian ini," kata Rahim pria kelahiran kecamatan Tubbi Taramanu Kabupaten Polman pada tahun 19977 ini dan menyelesaikan studi S1 di Kampus UIN Alauddin Makassar ini.
"Kami telah mengunjungi pengusaha bibit lokal yang ada di Polman dan ternyata usaha pembibitannya mulai berkembang," kata Rahim yang merupakan tokoh pemuda pembentukan Provinsi Sulbar, Senin.
Rahim yang sudah dua periode menjadi wakil rakyat di DPRD Polman dan dua periode di DPRD Provinsi Sulbar mengatakan, pengusaha bibit lokal di Polman telah mulai memasok bibit yang dikembangkannya ke pulau Jawa untuk memenuhi permintaan petani disana.
"Pembibitan yang dikembangkan pengusaha yang ada di Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polman itu telah berlangsung 25 tahun dan telah berhasil memasarkan produknya hingga ke pulau Jawa," kata Rahim legislator partai Nasdem ini.
Menurut dia, selain dipasarkan pulau Jawa, bibit tanaman yang dikembangkan masyarakat di Kecamatan Wonomulyo juga dipasarkan kepada petani yang ada di wilayah pegunungan Provinsi Sulbar
"Petani di Sulbar membeli bibit yang dikembangkan di Kecamatan Wonomulyo Kabupaten Polman ini, dan hasilnya telah menyejahterakan petani di Sulbar, serta memenuhi kebutuhan pangan masyarakat dan tentu memajukan ekonomi daerah di sektor pertanian" katanya.
Tanaman bibit yang dikembangkan seperti pohon Durian Monthong, Musang King, Super Tembaga, Bawor, Rambutan, lengkeng Mata Lada, Alpokat Mentega dan Manggis.
Rahim yang mengaku dibesarkan dari keluarga petani juga mengatakan, meningkatkan sektor pertanian merupakan harapan yang harus diwujudkan karena akan memajukan ekonomi daerah bangsa dan negara.
Ia berharap pemerintah di Sulbar dapat membeli hasil pembibitan petani tersebut ketika melakukan pengadaan bantuan bibit petani Sulbar karena dengan begitu juga akan semakin menyejahterakan para pengusaha bibit lokal tersebut.
"Bertani adalah cara terbaik memajukan ekonomi kesejahteraan masyarakat di tengah pendemi corona. Pemerintah mesti membantu petani dan pengusaha di sektor pertanian ini," kata Rahim pria kelahiran kecamatan Tubbi Taramanu Kabupaten Polman pada tahun 19977 ini dan menyelesaikan studi S1 di Kampus UIN Alauddin Makassar ini.