Makassar (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemkumham) Sulawesi Selatan (Sulsel) Harun Sulianto bersama dengan Ombudsman RI Perwakilan Sulsel memantau secara langsung pelaksanaan tes kesamaptaan peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kementerian tersebut, Selasa (29/9).
Tes kesamaptaan itu juga dimonitor oleh Tim Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kemenkumham RI.
Proses seleksi CPNS Kemenkumham Kantor Wilayah Sulawesi Selatan telah memasuki tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Kesamaptaan yang akan berlangsung dari 29 September hingga 1 Oktober 2020 di Markas Batalyon A Brimob Polda Sulsel.
Sebanyak 195 peserta mengikuti tes yang dibagi dalam kesamaptaan A terdiri dari lari 12 menit, mengelilingi lapangan dengan ukuran satu putaran 370 meter dan kesamaptaan B yang terdiri dari Pull up maksimal 1 menit, Sit up maksimal 1 menit, Push up maksimal 1 menit, dan shuttle run sebanyak 3 putaran.
Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Sulsel Sirajuddin selaku ketua panitia mengataka panitia telah bekerja sama dengan Brimob Polda Sulsel untuk pelaksanaan tes kesemaptaan ini.
“Adik-adik yang mengikuti tes ini jangan terlalu memaksakan diri, agar tidak terjadi hal–hal fatal atau jangan sampai pingsan. Oleh karena itu siapkan mental, tenaga, dan jangan lupa untuk mengingat table-tabel penilaian yang telah dipasang secara transparan,” ujar sirajuddin
Sementara itu, Kepala bagian Umum Basir mengatakan tes kesamaptaan ini akan diikuti oleh 450 orang peserta yang di bagi selama 3 hari.
Hari pertama diikuti 195 orang , hari kedua 195 dan hari ketiga 78 orang termasuk didalamnya 18 orang peserta taruna/taruni Poltekip/Poltekim.
Salah seorang peserta tes Kesamaptaan yang berhasil mencapai hampir 9 putaran pada kesamaptaan A mengaku telah melakukan persiapan yang maksimal sebelum mengikuti tes kesamaptaan ini.
Menurut dia, pelaksanaan tes penerimaan CPNS Kanwil Kemenkumham Sulsel merupakan salah satu pendaftaran yang paling terbuka, semua informasi disajikan dengan baik dan para peserta menerimanya dengan baik pula. (*/adv)
Tes kesamaptaan itu juga dimonitor oleh Tim Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kemenkumham RI.
Proses seleksi CPNS Kemenkumham Kantor Wilayah Sulawesi Selatan telah memasuki tahapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Kesamaptaan yang akan berlangsung dari 29 September hingga 1 Oktober 2020 di Markas Batalyon A Brimob Polda Sulsel.
Sebanyak 195 peserta mengikuti tes yang dibagi dalam kesamaptaan A terdiri dari lari 12 menit, mengelilingi lapangan dengan ukuran satu putaran 370 meter dan kesamaptaan B yang terdiri dari Pull up maksimal 1 menit, Sit up maksimal 1 menit, Push up maksimal 1 menit, dan shuttle run sebanyak 3 putaran.
Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Sulsel Sirajuddin selaku ketua panitia mengataka panitia telah bekerja sama dengan Brimob Polda Sulsel untuk pelaksanaan tes kesemaptaan ini.
“Adik-adik yang mengikuti tes ini jangan terlalu memaksakan diri, agar tidak terjadi hal–hal fatal atau jangan sampai pingsan. Oleh karena itu siapkan mental, tenaga, dan jangan lupa untuk mengingat table-tabel penilaian yang telah dipasang secara transparan,” ujar sirajuddin
Sementara itu, Kepala bagian Umum Basir mengatakan tes kesamaptaan ini akan diikuti oleh 450 orang peserta yang di bagi selama 3 hari.
Hari pertama diikuti 195 orang , hari kedua 195 dan hari ketiga 78 orang termasuk didalamnya 18 orang peserta taruna/taruni Poltekip/Poltekim.
Salah seorang peserta tes Kesamaptaan yang berhasil mencapai hampir 9 putaran pada kesamaptaan A mengaku telah melakukan persiapan yang maksimal sebelum mengikuti tes kesamaptaan ini.
Menurut dia, pelaksanaan tes penerimaan CPNS Kanwil Kemenkumham Sulsel merupakan salah satu pendaftaran yang paling terbuka, semua informasi disajikan dengan baik dan para peserta menerimanya dengan baik pula. (*/adv)