Malili (ANTARA) - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Luwu Timur (Lutim) Jayadi Nas mengajak para kepala desa untuk menjaga kondusifitas wilayah Kabupaten Luwu Timur jelang pelaksanaan Pilkada Serentak pada Desember 2020.
Jayadi mengatakan hal tersebut saat pertemuan dengan para Kepala Desa, BPD dan tokoh masyarakat se-Kecamatan Tomoni dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Lutim Halsen, Kepala Kantor Kesbangpol Lutim Guntur Hafid, Kapolsek Mangkutana Raya AKP Moh Jamal Anshar, serta Danramil Mangkutana Raya Kapten Kav Mujahid di Gedung Multiguna Kecamatan Tomoni, Luwu Timur, Jumat (02/10/2020).
"jangan terprovikasi atau terjebak dalam situasi yang mulai panas di media sosial. Mari mengutamakan kepentingan masyarakat dengan menjaga situasi tetap kondusif," katanya.
Dia juga mengajak seluruh Kepala Desa agar mengutamakan pelayanan kepada masyarakat, bekerja profesional dan tidak memperuncing suasana pilkada saat ini.
Mantan Ketua KPU Sulsel ini menambahkan sebagai daerah yang sangat majemuk, Luwu Timur sangat rawan konflik, apalagi di tengah suasana Pilkada saat ini.
"Tensi politik tentu semakin tinggi, sehingga peran seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan untuk menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif," ujarnya.
Terkait penanganan COVID-19, Jayadi mengatakan akan gencar mensosialisasikan Gerakan Luwu Timur Bermasker dengan tagline "maskerku melindungimu dan maskermu melindungiku".
Bupati berharap kesadaran masyarakat untuk tetap menggunakan masker, apalagi saat ini Luwu Timur masih merupakan zona merah dengan jumlah warga terinfeksi terbesar kedua setelah Kota Makassar, karena itu akan terus keliling melakukan sosialisasi penerapan protokol kesehatan.
"Meski Luwu Timur masuk zona merah baik COVID-19 maupun Pilkada Serentak, namun dengan kerjasama dan sinergi kita semua, saya yakin kita akan merubah kondisi daerah ini dari zona merah menjadi zona hijau," tutupnya.
Sebelumnya, Jayadi Nas juga menyempatkan shalat Jumat di Masjid Raya Al Anshor Tomoni, dalam kesempatan itu ia juga mengajak jamaah shalat jumat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan ikut terlibat menjaga situasi Pilkada Serentak tetap damai dan kondusif. (*/Adv)
Jayadi mengatakan hal tersebut saat pertemuan dengan para Kepala Desa, BPD dan tokoh masyarakat se-Kecamatan Tomoni dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Lutim Halsen, Kepala Kantor Kesbangpol Lutim Guntur Hafid, Kapolsek Mangkutana Raya AKP Moh Jamal Anshar, serta Danramil Mangkutana Raya Kapten Kav Mujahid di Gedung Multiguna Kecamatan Tomoni, Luwu Timur, Jumat (02/10/2020).
"jangan terprovikasi atau terjebak dalam situasi yang mulai panas di media sosial. Mari mengutamakan kepentingan masyarakat dengan menjaga situasi tetap kondusif," katanya.
Dia juga mengajak seluruh Kepala Desa agar mengutamakan pelayanan kepada masyarakat, bekerja profesional dan tidak memperuncing suasana pilkada saat ini.
Mantan Ketua KPU Sulsel ini menambahkan sebagai daerah yang sangat majemuk, Luwu Timur sangat rawan konflik, apalagi di tengah suasana Pilkada saat ini.
"Tensi politik tentu semakin tinggi, sehingga peran seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan untuk menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif," ujarnya.
Terkait penanganan COVID-19, Jayadi mengatakan akan gencar mensosialisasikan Gerakan Luwu Timur Bermasker dengan tagline "maskerku melindungimu dan maskermu melindungiku".
Bupati berharap kesadaran masyarakat untuk tetap menggunakan masker, apalagi saat ini Luwu Timur masih merupakan zona merah dengan jumlah warga terinfeksi terbesar kedua setelah Kota Makassar, karena itu akan terus keliling melakukan sosialisasi penerapan protokol kesehatan.
"Meski Luwu Timur masuk zona merah baik COVID-19 maupun Pilkada Serentak, namun dengan kerjasama dan sinergi kita semua, saya yakin kita akan merubah kondisi daerah ini dari zona merah menjadi zona hijau," tutupnya.
Sebelumnya, Jayadi Nas juga menyempatkan shalat Jumat di Masjid Raya Al Anshor Tomoni, dalam kesempatan itu ia juga mengajak jamaah shalat jumat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan ikut terlibat menjaga situasi Pilkada Serentak tetap damai dan kondusif. (*/Adv)