Malili (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Luwu Timur menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak COVID-19 di kabupaten setempat yang anggota keluarganya merupakan orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP), Kamis (23/04/2020).
Penyerahan bantuan sembako dibagikan dirumah masing-masing bagi masyarakat yang terdampak COVID-19 di lima kecamatan yakni Kecamatan Tomoni Timur, Tomoni, Mangkutana, Kalaena dan Angkona.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Luwu Timur Sukarti mengatakan bantuan tersebut diberikan secara serentak kepada kepada 289 orang.
Menurut Sukarti, bantuan diberikan untuk mengurangi beban bagi keluarga ODP dan PDP mengingat selama 14 hari harus menjalani isolasi secara mandiri.
“Menjalani Isolasi mandiri dengan tidak keluar rumah tentu meningkatkan dampak ekonomi, maka dari itu kami berikan bantuan supaya sedikit mengurangi beban mereka,” jelas Sukarti.
Adapun paket bantuan berupa beras 10 Kg, telur satu rak, satu dus mie instan, satu kg gula pasir, dua liter minyak goreng, dua kaleng ikan sarden dan satu bungkus teh celup.
Dalam penyerahan bantuan tersebut, tidak ada acara seremonial dan tetap dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan seperti jaga jarak, penggunaan masker dan cuci tangan baik sebelum maupun sesudah kegiatan.(*/Adv)
Penyerahan bantuan sembako dibagikan dirumah masing-masing bagi masyarakat yang terdampak COVID-19 di lima kecamatan yakni Kecamatan Tomoni Timur, Tomoni, Mangkutana, Kalaena dan Angkona.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Luwu Timur Sukarti mengatakan bantuan tersebut diberikan secara serentak kepada kepada 289 orang.
Menurut Sukarti, bantuan diberikan untuk mengurangi beban bagi keluarga ODP dan PDP mengingat selama 14 hari harus menjalani isolasi secara mandiri.
“Menjalani Isolasi mandiri dengan tidak keluar rumah tentu meningkatkan dampak ekonomi, maka dari itu kami berikan bantuan supaya sedikit mengurangi beban mereka,” jelas Sukarti.
Adapun paket bantuan berupa beras 10 Kg, telur satu rak, satu dus mie instan, satu kg gula pasir, dua liter minyak goreng, dua kaleng ikan sarden dan satu bungkus teh celup.
Dalam penyerahan bantuan tersebut, tidak ada acara seremonial dan tetap dilakukan dengan memperhatikan protokol kesehatan seperti jaga jarak, penggunaan masker dan cuci tangan baik sebelum maupun sesudah kegiatan.(*/Adv)