Makassar (ANTARA) - Polres Luwu, Sulawesi Selatan melalui polisi penggerak bersinergi dengan masyarakat setempat dalam pengolahan lahan untuk mendukung program ketahanan pangan pemerintah.
Kapolres Luwu AKBP Arisandi melalui keterangannya diterima di Makassar, Minggu, menyampaikan bahwa keterlibatan personel kepolisian dalam kegiatan pertanian merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat.
“Kami tidak hanya hadir dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga ingin berkontribusi langsung dalam sektor-sektor strategis, termasuk pertanian," ujarnya.
Ia mengatakan melalui polisi penggerak, para personel yang ditunjuk langsung turun ke masyarakat bersama warga mengolah lahan pertanian.
Melalui kegiatan itu, ia pun berharap dapat memberikan motivasi kepada para petani untuk terus meningkatkan hasil pertaniannya demi mendukung program ketahanan pangan dan juga kesejahteraan masyarakat.
"Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan terjalin hubungan yang lebih erat antara kepolisian dan masyarakat, serta terciptanya kemandirian pangan yang berkelanjutan di Kabupaten Luwu," katanya.
Kapolres mengatakan jika pihaknya akan terus mendorong berbagai inisiatif positif yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
Bripka Amzar B selaku polisi penggerak melaksanakan kegiatan pengolahan lahan jagung di Dusun Dadeko, Desa Dadeko, Kecamatan Larompong Selatan, Kabupaten Luwu berharap perkebunan jagung yang menjadi lokasi kegiatan diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat serta mendukung ketersediaan bahan pangan di wilayah tersebut.