Makassar (ANTARA) - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) Causa Iman Karana mengatakan pihaknya berkomitmen membantu Pemerintah Provinsi Sulsel meningkatkan nilai ekspor ke Jepang.

Causa Iman Karana di Makassar, Rabu, mengatakan ia memiliki pengalaman bertugas sebagai Kepala Bank Indonesia Tokyo, Jepang, dan hal itu diharapkan bisa ikut berkontribusi.

"Kebetulan saya juga pernah bertugas di Jepang, jadi paling tidak kita juga punya relasi. Dan ini kita nanti akan hubungkan (permudah) ekspor Sulsel ke Jepang," katanya usai bersilaturahmi dengan Pelaksana Tugas Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman di Baruga Lounge Kantor Gubernur.

Ia menjelaskan bahwa Provinsi Sulsel punya banyak potensi ekspor khususnya dari sektor pertanian dan perikanan seperti ikan, kopi dan kakao.

Jenis komoditi ini, kata dia, masih banyak dibutuhkan di negara Jepang, sehingga potensi untuk meningkatkan nilai ekspor ke Jepang, begitu terbuka lebar.

"Jepang sendiri masih butuh ikan, kopi juga perlu, serta produk pertanian lainnya," ujarnya.

Meski kebutuhan Jepang terhadap komoditi Sulsel begitu tinggi, kata dia, namun tetap harus diingat bahwa untuk memperlancar itu, maka harus melalui sejumlah persyaratan ketat.

"Memang ada syarat-syarat tertentu. Syarat inilah yang coba kita komunikasikan antara pengusaha Jepang dengan petani di sini," jelasnya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024