Makassar (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) memberikan bantuan senilai Rp10 miliar bagi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar untuk mendukung penanganan masalah gizi pada anak serta pembangunan sarana dan prasarana di kabupaten itu.

"Bantuan ini termasuk untuk pembangunan Masjid Agung, yang akan menjadi sarana pendukung dalam persiapan Selayar sebagai tuan rumah STQH (Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis) 2023 tingkat provinsi di Selayar," kata Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Selasa.

Ia mengatakan bahwa Kabupaten Kepulauan Selayar sedang melakukan pembangunan, termasuk membangun jalan Tanabau-Ngapaloka-Patumbukang serta infrastruktur kelistrikan.

Baca juga: Pemerintah programkan perpanjangan landasan pacu Bandara Selayar menjadi 2.400 meter

Baca juga: Plt Gubernur Sulsel fokus wujudkan Kepulauan Selayar merdeka listrik

Baca juga: Kepulauan Selayar tuan rumah STQH Sulsel 2023

Menurut dia, PT Sulsel Citra Indonesia (Perseroda) telah sepakat bekerja sama dengan PT Falcon Soenich Energi untuk melakukan kontrak jual beli listrik dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Solar Home System untuk Kabupaten Kepulauan Selayar.

Selain itu, ia mengatakan, PT afterFIT Indonesia berencana membangun pembangkit listrik tenaga surya dengan kapasitas 10 MW di Kabupaten Selayar.

Pelaksana Tugas Gubernur mengatakan bahwa pemerintah provinsi sudah bersurat ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral untuk mendukung pemenuhan kebutuhan listrik di seluruh wilayah kepulauan Sulawesi Selatan.

Dia juga mengemukakan bahwa peluang investasi dalam penyediaan energi terbarukan di wilayah Sulawesi Selatan masih besar. "Sulsel adalah tempat paling bagus untuk energi baru terbarukan. Kita harap pelan-pelan yang menjadi strategis, Sulawesi Selatan menjadi baterai untuk Indonesia," katanya.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024