Makassar (ANTARA) - Dinas Pendidikan ( Disdik ) Sulawesi Selatan mengajak SMA dan SMK untuk membuat peraturan pelaksanaan ujian masing-masing agar berjalan dengan baik dan lancar.

Menteri Pendidikan Sulawesi Selatan Hery Sumirharto di Makassar, Selasa, mengatakan pihaknya tidak mewajibkan pelaksanaan ujian serentak seperti saat ujian nasional dalam kondisi banjir seperti saat ini.

“Jadi masing-masing sekolah membuat peraturan ujian di tempatnya masing-masing. Kalau kondisi banjir seperti ini, tentu tidak akan dilaksanakan,” ujarnya di acara OPD South Sulawesi Coffee Morning bersama media di Makassar. Menurutnya, jika kondisi

tidak memungkinkan maka ujian sekolah dapat ditunda. Sekolah diberi kebebasan untuk menjadwal ulang.

Baca juga: Pemerintah Bidang memaksimalkan pengawasan Prokeš di sekolah tes

Baca juga: Lulus dari SMA di provinsi tersebut untuk bersaing memperebutkan 122 497 bangku SMAN

Bahkan, kata dia, cukup memungkinkan tes sedang dilakukan tanpa tatap muka atau melalui secara online .

Dalam hal pengawasan terhadap siswa yang menjalankan ujian secara online , maka tentunya harus dipersiapkan dengan antisipasi oleh pihak sekolah agar tetap berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Dijelaskannya, hal utama saat ini adalah bagaimana siswa dapat mempersiapkan diri secara optimal untuk menghadapi ujian dengan kondisi saat ini.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024