Makassar (ANTARA) - Wali kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mendorong sinergi pemerintah, pengusaha dan pekerja atau tripartit dalam membangun ekonomi Kota Makassar setelah dilanda pandemi COVID-19.

"Pemerintah, pengusaha dan pekerja adalah satu kesatuan yang jika bersinergi dengan baik akan mampu mendorong kemajuan kota melalui perekonomiannya," ujarnya di Makassar, Sabtu.

Danny -- sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengatakan, peringatan Hari Buruh Internasional Tahun 2022 (May Day) menjadi momen untuk bersama-sama dalam membangun ekonomi yang kuat.

Ia pun menyatakan jika momen peringatan hari buruh jadi momen terbaik bagi kaum pekerja, perusahaan dan pemkot sebagai tripartit.

"Ini adalah momen terbaik untuk terus bersama-sama dengan sebuah sirkulasi ekonomi perusahaan, kaum pekerja, pemkot yang menjadi tripartit untuk bersama sama membangun perekonomian Makassar," katanya.

Danny menyebutkan, Kota Makassar memiliki kondisi jauh lebih baik di mana pertumbuhan ekonominya 8,79 persen dan itu berarti khusus kota metropolitan Makassar tertinggi.

"Tahun 2021 kita bangkit dengan kondisi plus 4,47 itu berarti pertumbuhan ekonomi kita naik 5,7 persen. Diukur per triwulan naiknya 12 persen, Insya Allah Makassar akan tumbuh dan membesar tentunya ditopang dengan memperhatikan kesejahteraan pekerja yang sudah standar," terangnya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar Nielma Palamba mengatakan, kondisi ketenagakerjaan sejak digempur pandemi COVID-19 tingkat pengangguran terbuka sempat terpuruk hingga titik 15,92 persen.

"Namun berdasarkan perhitungan BPS bulan Agustus 2021 tingkat pengangguran terbuka mengalami penurunan menjadi 13,28 persen," ucap Nielma.

Olehnya itu Nielma meminta semua pihak yang terkait didalamnya untuk saling terus berkolaborasi bersama sama memulihkan perekonomian.

Dalam kesempatan tersebut Nielma memperkenalkan program prioritas Makassar Metaverse oleh pihaknya mengembangkan dan mengintensifkan sebuah ekosistem digital yang disebutnya Smart Work Solution (SARRING).

"Salah satunya adalah layanan untuk hubungan industrial yang disebut Mappadeceng, akronim dari program layanan pendataan dan pengolahan hubungan industrial yang efektif cepat cermat dan gampang," ucapnya.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024