Makassar (ANTARA) - Sebanyak 693 penghafal (hafidz) Al-Quran se-Kabupaten Bone menggelar simian sekaligus memeriahkan HUT ke-693 Kabupaten Bone, Sulsel, Kamis.

Simaan atau tradisi membaca, menyimak dan menyimak lantunan ayat-ayat Al-Qur'an ini dilakukan di 10 masjid yang ada di kota tersebut dan terdapat 17 Pondok Tahfidz, rumah tahfidz, sekolah tahfidz dan yayasan fahfidz yang mengikuti kegiatan besar ini. kegiatan simaan.

“Tentu kami terharu dan terima kasih atas perhatian dan dukungan Bupati Bone sehingga siamaan ini dapat terpelihara dengan baik,” ujar Ketua JQH NU Bone Al-Hafidz Dr Abul Khair,

Abul Khair yang juga Dosen IAIN Bone menjelaskan, mengkoordinir 693 penghafal Al-Qur'an bukanlah tugas yang mudah, apalagi dalam waktu yang bersamaan. Namun karena antusiasme peserta dan organisasi tahfidz, serta dukungan Pemerintah Kabupaten Bone, kegiatan ini bisa terlaksana.

“Harapan kami ke depan agar kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan demi keberkahan bagi Kabupaten Bone,” ujarnya lagi.

Sementara itu, Bupati Bone HA Fahsar Mahdin Padjalangi dalam sambutannya mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini.

Ia menggambarkan simian akbar dengan melibatkan 693 penghafal yang merupakan salah satu catatan yang belum pernah ada di dunia.

“Saya belum pernah mendengar kegiatan seperti ini, jadi saya ingin mengatakan ini yang pertama di dunia,” katanya.

Untuk itu, ia berharap dengan adanya kegiatan simian ini dalam rangka HJB Bone dapat terhindar dari berbagai macam musibah yang menimpa dunia saat ini.

“Di media kita mendengar banyak bencana dan perubahan iklim. Dan tidak ada yang bisa menandingi itu kecuali mengembalikannya kepada sang pencipta," kata Bupati dua periode tersebut.*

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Redaktur Makassar
Copyright © ANTARA 2024