Makassar (ANTARA) - Unismuh Makassar dipilih sebagai tuan rumah Roadshow Kompetisi Bisnis LPDP 2023 bagian dua yang diikuti oleh mahasiswa, baik secara luar jaringan (luring) maupun dalam jaringan (daring).
Rektor Unismuh Prof. Ambo Asse di Makassar, Sabtu, mengatakan Roadshow Kompetisi Bisnis Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2023 bagian dua itu juga serentak dilaksanakan di 34 provinsi di Indonesia.
"Kami mengapresiasi respons dan antusias baik dari mahasiswa maupun masyarakat umum, yang menyoroti peran universitas dalam mendorong kewirausahaan dan inovasi," ujarnya.
Prof Ambo Asse juga mengingatkan keberhasilan Unismuh sebagai tuan rumah kegiatan “Wirausaha Merdeka” sebelumnya, yang berhasil menarik lebih dari 1.000 peserta dari berbagai perguruan tinggi.
Ia menyatakan rasa bangga Unismuh Makassar sebagai satu-satunya perguruan tinggi di Sulawesi Selatan yang dipercaya dengan program tersebut.
Dia juga menekankan pentingnya kewirausahaan dalam Islam, dengan mengutip ayat Al Quran sebagai pedoman bagi calon pengusaha.
Ia menyoroti tanggung jawab kepada Allah SWT dan kewajiban untuk meningkatkan kualitas kehidupan dengan memenuhi kebutuhan dunia melalui pekerjaan dan menciptakan lapangan kerja.
"Untuk meraih kesuksesan sebagai seorang pengusaha, pentingnya komitmen, fokus, dan kesabaran," kata dia.
Prof Ambo Asse menyarankan para calon pengusaha untuk menyusun rencana bisnis yang komprehensif, strategi yang matang, dan yang terpenting, bergantung pada doa dan tawakkal kepada Allah SWT.
Selain itu, Ambo Asse juga menyoroti pentingnya inovasi, kolaborasi, dan ketekunan dalam meraih kesuksesan di dunia bisnis.
Kompetisi Bisnis LPDP, yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), bertujuan untuk memfasilitasi mahasiswa dan masyarakat umum dalam mengembangkan ide-ide bisnis yang inovatif dan berkelanjutan.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unismuh Makassar tuan rumah kompetisi bisnis LPDP 2023
Rektor Unismuh Prof. Ambo Asse di Makassar, Sabtu, mengatakan Roadshow Kompetisi Bisnis Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2023 bagian dua itu juga serentak dilaksanakan di 34 provinsi di Indonesia.
"Kami mengapresiasi respons dan antusias baik dari mahasiswa maupun masyarakat umum, yang menyoroti peran universitas dalam mendorong kewirausahaan dan inovasi," ujarnya.
Prof Ambo Asse juga mengingatkan keberhasilan Unismuh sebagai tuan rumah kegiatan “Wirausaha Merdeka” sebelumnya, yang berhasil menarik lebih dari 1.000 peserta dari berbagai perguruan tinggi.
Ia menyatakan rasa bangga Unismuh Makassar sebagai satu-satunya perguruan tinggi di Sulawesi Selatan yang dipercaya dengan program tersebut.
Dia juga menekankan pentingnya kewirausahaan dalam Islam, dengan mengutip ayat Al Quran sebagai pedoman bagi calon pengusaha.
Ia menyoroti tanggung jawab kepada Allah SWT dan kewajiban untuk meningkatkan kualitas kehidupan dengan memenuhi kebutuhan dunia melalui pekerjaan dan menciptakan lapangan kerja.
"Untuk meraih kesuksesan sebagai seorang pengusaha, pentingnya komitmen, fokus, dan kesabaran," kata dia.
Prof Ambo Asse menyarankan para calon pengusaha untuk menyusun rencana bisnis yang komprehensif, strategi yang matang, dan yang terpenting, bergantung pada doa dan tawakkal kepada Allah SWT.
Selain itu, Ambo Asse juga menyoroti pentingnya inovasi, kolaborasi, dan ketekunan dalam meraih kesuksesan di dunia bisnis.
Kompetisi Bisnis LPDP, yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), bertujuan untuk memfasilitasi mahasiswa dan masyarakat umum dalam mengembangkan ide-ide bisnis yang inovatif dan berkelanjutan.
Berita ini juga telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Unismuh Makassar tuan rumah kompetisi bisnis LPDP 2023