Makassar (ANTARA) - Insan PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (Sulselrabar) bersama Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN kembali berbagi kebahagiaan dengan menyediakan listrik gratis kepada 449 keluarga pra sejahtera melalui program Light Up The Dream (LUTD).
"Kami turut berbahagia melihat senyum warga penerima manfaat, sebab kami insan PLN sudah bahu membahu untuk berdonasi mewujudkan mimpinya," kata Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UID Sulselrabar Roesmin di Makassar, Jumat.
Ia mengatakan sampai September 2023, program LUTD tersebut telah menyasar 449 Kepala Keluarga (KK) kurang mampu yang sebelumnya belum dapat menikmati listrik.
Roesmin optimistis, melalui program ini diharapkan listrik yang tersedia dapat memberikan manfaat, meningkatkan taraf hidup dan penunjang aktivitas kehidupan sehari-hari masyarakat.
Berawal dari inisiatif insan PLN di Makassar pada awal pandemi COVID-19 untuk meringankan beban warga kurang mampu.
Program dengan tajuk "Listrik untuk Menyalakan Mimpi" tersebut merupakan bantuan penyambungan listrik dari donasi yang dilakukan oleh pegawai PLN dengan tujuan membantu warga kurang mampu mendapatkan listrik.
Ketua YBM PLN Sulselrabar Haris Umar menyampaikan bantuan ini menjadi bentuk nyata YBM PLN turut hadir di masyarakat dan terus menebar manfaat sebanyak-banyaknya kepada para mustahik (penerima manfaat).
“Ini adalah bentuk komitmen YBM PLN untuk terus menebar manfaat sebanyak-banyaknya kepada kepada para mustahik (penerima manfaat). Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari,” ujar Haris.
Diketahui, YBM PLN merupakan sarana penyaluran zakat para pegawai PLN kepada masyarakat penerima manfaat. Dalam Program YBM terdapat lima pilar yang dicanangkan, yaitu ekonomi, kesehatan, sosial kemanusiaan, pendidikan, dan dakwah.
Selain memberikan bantuan pasang baru listrik, YBM PLN juga turut andil memberikan bantuan sembako kepada masyarakat.
Erni (54), warga Jalan Mannuruki Kota Makassar mengaku bahagia atas bantuan yang diberikan oleh PLN.
Sebelumnya, ia mendapatkan akses listrik dengan menyalur ke tetangga. "Terima kasih atas bantuan yang diberikan, semoga menjadi berkah bagi keluarga saya dan saya doakan PLN semakin jaya," kata Erni.
Pada kesempatan yang sama, Rohani (62) turut merasakan manfaat positif bantuan pasang baru gratis hasil donasi pegawai PLN.
"Dengan adanya bantuan ini, saya doakan petugas PLN sehat semua dan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," kata Rohani.
Wanita yang berprofesi sebagai karyawan UMKM ini mengaku ingin membuka usaha penjualan minuman es di rumahnya.
"Kami turut berbahagia melihat senyum warga penerima manfaat, sebab kami insan PLN sudah bahu membahu untuk berdonasi mewujudkan mimpinya," kata Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UID Sulselrabar Roesmin di Makassar, Jumat.
Ia mengatakan sampai September 2023, program LUTD tersebut telah menyasar 449 Kepala Keluarga (KK) kurang mampu yang sebelumnya belum dapat menikmati listrik.
Roesmin optimistis, melalui program ini diharapkan listrik yang tersedia dapat memberikan manfaat, meningkatkan taraf hidup dan penunjang aktivitas kehidupan sehari-hari masyarakat.
Berawal dari inisiatif insan PLN di Makassar pada awal pandemi COVID-19 untuk meringankan beban warga kurang mampu.
Program dengan tajuk "Listrik untuk Menyalakan Mimpi" tersebut merupakan bantuan penyambungan listrik dari donasi yang dilakukan oleh pegawai PLN dengan tujuan membantu warga kurang mampu mendapatkan listrik.
Ketua YBM PLN Sulselrabar Haris Umar menyampaikan bantuan ini menjadi bentuk nyata YBM PLN turut hadir di masyarakat dan terus menebar manfaat sebanyak-banyaknya kepada para mustahik (penerima manfaat).
“Ini adalah bentuk komitmen YBM PLN untuk terus menebar manfaat sebanyak-banyaknya kepada kepada para mustahik (penerima manfaat). Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari,” ujar Haris.
Diketahui, YBM PLN merupakan sarana penyaluran zakat para pegawai PLN kepada masyarakat penerima manfaat. Dalam Program YBM terdapat lima pilar yang dicanangkan, yaitu ekonomi, kesehatan, sosial kemanusiaan, pendidikan, dan dakwah.
Selain memberikan bantuan pasang baru listrik, YBM PLN juga turut andil memberikan bantuan sembako kepada masyarakat.
Erni (54), warga Jalan Mannuruki Kota Makassar mengaku bahagia atas bantuan yang diberikan oleh PLN.
Sebelumnya, ia mendapatkan akses listrik dengan menyalur ke tetangga. "Terima kasih atas bantuan yang diberikan, semoga menjadi berkah bagi keluarga saya dan saya doakan PLN semakin jaya," kata Erni.
Pada kesempatan yang sama, Rohani (62) turut merasakan manfaat positif bantuan pasang baru gratis hasil donasi pegawai PLN.
"Dengan adanya bantuan ini, saya doakan petugas PLN sehat semua dan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," kata Rohani.
Wanita yang berprofesi sebagai karyawan UMKM ini mengaku ingin membuka usaha penjualan minuman es di rumahnya.